An Analysis of Online Discussion Forum Use in Emergency Remote Teaching Context in SMA Negeri Bali Mandara, Buleleng
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Pendidikan Ganesha
Author
Yuliarini, Ni Luh Eka
Subject
L Education (General)
Datestamp
2022-07-21 07:12:46
Abstract :
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif, khususnya desain studi kasus. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis diskusi online dalam pembelajaran jarak jauh, terutama dalam implementasi dan tantangan yang dihadapi oleh siswa kelas sebelas dan seorang guru bahasa Inggris. Topik ini berfokus pada pelaksanaan diskusi online, tantangan dan solusi. Responden dalam penelitian ini dipilih dengan menggunakan purposive sampling yang melibatkan sepuluh siswa dan seorang guru bahasa Inggris. Data penelitian ini diperoleh melalui analisis RPP, mengikuti forum diskusi dan mewawancarai sebelas responden. Data penggunaan forum diskusi online dianalisis menggunakan Model Community of Inquiry oleh Garison et al. (2000). Hasil penelitian menunjukan bahwa tiga konsep kerangka CoI yaitu kehadiran sosial, kehadiran kognitif dan kehadiran mengajar mendasari semua kegiatan dalam proses pengajaran jarak jauh. Di bagian kehadiran sosial, guru menyiapkan instruksi untuk siswa agar siswa antusias, dan forum diskusi online memainkan peran penting dalam pembelajaran ini, misalnya menggunakan salam hangat; selamat pagi, sekarang kita akan belajar tentang passive voice dan kemudian memberikan cuplikan video yang terkait dengan materi pembelajaran. Dalam kehadiran kognitif, guru dan siswa melakukan bagian utama pembelajaran yang terdiri dari pengenalan, eksplorasi, integrasi, dan konfirmasi. Sesi diskusi mengambil bagian di dalam fase pengenalan dan konfirmasi. Pada diskusi pertama, guru menanyakan tentang video yang diberikan dan pada diskusi yang terakhir guru menanyakan tentang topik yang sudah dipelajari. Dalam kedua diskusi tersebut, siswa merespon dan memberikan beberapa jawaban atas pertanyaan guru. Dalam kehadiran mengajar, guru mempersiapkan seluruh kegiatan belajar seperti merancang materi pembelajaran, terutama untuk tugas, timeline, instruksi dan memfasilitasi pembelajaran. Contoh: siswa mengalami kendala dalam proses belajar seperti tidak memahami bahasa yang digunakan. Selain itu, siswa mengalami kendala dalam koneksi seperti sinyal yang buruk dan kuota internet yang tidak mencukupi. Tantangan tersebut ditindaklanjuti dengan solusi dari seluruh responden. Contoh:guru menggunakan bahasa ibu/Indonesia dalam menyampaikan instruksi, sekolah memberikan bantuan internet, dan siswa berusaha untuk mencari tempat yang sinyalnya bagus. Kata kunci: Community of Inquiry, Diskusi Online, Tantangan, Pengajaran Jarak Jauh
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif, khususnya desain studi kasus. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis diskusi online dalam pembelajaran jarak jauh, terutama dalam implementasi dan tantangan yang dihadapi oleh siswa kelas sebelas dan seorang guru bahasa Inggris. Topik ini berfokus pada pelaksanaan diskusi online, tantangan dan solusi. Responden dalam penelitian ini dipilih dengan menggunakan purposive sampling yang melibatkan sepuluh siswa dan seorang guru bahasa Inggris. Data penelitian ini diperoleh melalui analisis RPP, mengikuti forum diskusi dan mewawancarai sebelas responden. Data penggunaan forum diskusi online dianalisis menggunakan Model Community of Inquiry oleh Garison et al. (2000). Hasil penelitian menunjukan bahwa tiga konsep kerangka CoI yaitu kehadiran sosial, kehadiran kognitif dan kehadiran mengajar mendasari semua kegiatan dalam proses pengajaran jarak jauh. Di bagian kehadiran sosial, guru menyiapkan instruksi untuk siswa agar siswa antusias, dan forum diskusi online memainkan peran penting dalam pembelajaran ini, misalnya menggunakan salam hangat; selamat pagi, sekarang kita akan belajar tentang passive voice dan kemudian memberikan cuplikan video yang terkait dengan materi pembelajaran. Dalam kehadiran kognitif, guru dan siswa melakukan bagian utama pembelajaran yang terdiri dari pengenalan, eksplorasi, integrasi, dan konfirmasi. Sesi diskusi mengambil bagian di dalam fase pengenalan dan konfirmasi. Pada diskusi pertama, guru menanyakan tentang video yang diberikan dan pada diskusi yang terakhir guru menanyakan tentang topik yang sudah dipelajari. Dalam kedua diskusi tersebut, siswa merespon dan memberikan beberapa jawaban atas pertanyaan guru. Dalam kehadiran mengajar, guru mempersiapkan seluruh kegiatan belajar seperti merancang materi pembelajaran, terutama untuk tugas, timeline, instruksi dan memfasilitasi pembelajaran. Contoh: siswa mengalami kendala dalam proses belajar seperti tidak memahami bahasa yang digunakan. Selain itu, siswa mengalami kendala dalam koneksi seperti sinyal yang buruk dan kuota internet yang tidak mencukupi. Tantangan tersebut ditindaklanjuti dengan solusi dari seluruh responden. Contoh:guru menggunakan bahasa ibu/Indonesia dalam menyampaikan instruksi, sekolah memberikan bantuan internet, dan siswa berusaha untuk mencari tempat yang sinyalnya bagus. Kata kunci: Community of Inquiry, Diskusi Online, Tantangan, Pengajaran Jarak Jauh
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
