Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih jauh tentang jenis-jenis campur kode dan alasan yang melatarbelakangi penggunaan campur kode oleh lulusan Pendidikan Bahasa Inggris. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, dengan menggunakan sintesis tiga teori dalam mengklasifikasikan jenis-jenis campur kode dan menggunakan sintesis dua teori dalam mengklasifikasikan alasan yang mendasari penggunaan campur kode. Setting dari penelitian ini adalah aplikasi Instagram, dimana aplikasi ini merupakan platform media sosial, dan subjek penelitian ini adalah lulusan Pendidikan Bahasa Inggris. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat sembilan jenis campur kode yang ditemukan, yaitu Penyisipan Satuan, Hibridisasi Satuan, Penyisipan Kalimat, Frasa, Reduplikasi, Leksikalisasi Kongruen, Huruf Abjad, Bentuk Singkat, dan Proper Nouns. Adapun alasan yang melatarbelakangi penggunaan campur kode ada sepuluh klasifikasi, yaitu berbicara tentang topik tertentu, mengutip orang lain, bersikap tegas terhadap sesuatu, mengungkapkan kata seru, mengulangi untuk klarifikasi, bermaksud untuk memperjelas isi pidato untuk lawan bicara, mengekspresikan identitas kelompok, untuk mengekspresikan suasana hati pembicara, karena pengalaman kebiasaan, dan untuk menarik perhatian. Berdasarkan temuan, jenis campur kode yang paling sering digunakan adalah Phrase, sedangkan untuk alasan yang paling banyak dipilih adalah Talking about Particular Topic.
Kata kunci: Kode, Campur kode, Instagram