Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TAPPS berbantuan Masalah Kontekstual terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Woha
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Pendidikan Ganesha
Author
Wahyuningsih, Sastri
Subject
L Education (General)
Datestamp
2021-10-22 01:06:07
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh prestasi belajar matematika siswa yang mengikuti pembelajaran dengan metode Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) berbantuan masalah kontekstual lebih baik daripada prestasi belajar matematika siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran konvensional. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Woha semester I tahun ajaran 2020/2021. Siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Woha dibagi menjadi 4 kelas sehingga yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah kelas VIII 1, VIII 2, VIII 3 dan VIII 4. Sampel penelitian ditentukan dengan teknik cluster random sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII 3 sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII 4 sebagai kelas kontrol. Penelitian ini termasuk penelitian eksperimen semu dengan desain post-test only control group design. Data prestasi belajar matematika siswa dikumpulkan melalui tes uraian. Selanjutnya skor tes prestasi belajar matematika siswa dianalisis menggunakan uji t-test satu ekor pada taraf signifikan 5%. Hasil analisis menunjukkan bahwa thitung = 2,25905, sedangkan dengan taraf signifikan 5% diperoleh ttabel = 2,01290, sehingga H0 ditolak. Nilai statistik ini berarti bahwa prestasi belajar matematika siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) berbantuan masalah kotekstual lebih baik daripada prestasi belajar matematika siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran konvensional. Dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran dengan model pembelajaran thinking aloud pair problem solving berbantuan masalah kontekstual berpengaruh positif terhadap prestasi belajar matematika siswa. Kata kunci : model TAPPS, masalah kontekstual, prestasi belajar matematika
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh prestasi belajar matematika siswa yang mengikuti pembelajaran dengan metode Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) berbantuan masalah kontekstual lebih baik daripada prestasi belajar matematika siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran konvensional. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Woha semester I tahun ajaran 2020/2021. Siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Woha dibagi menjadi 4 kelas sehingga yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah kelas VIII 1, VIII 2, VIII 3 dan VIII 4. Sampel penelitian ditentukan dengan teknik cluster random sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII 3 sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII 4 sebagai kelas kontrol. Penelitian ini termasuk penelitian eksperimen semu dengan desain post-test only control group design. Data prestasi belajar matematika siswa dikumpulkan melalui tes uraian. Selanjutnya skor tes prestasi belajar matematika siswa dianalisis menggunakan uji t-test satu ekor pada taraf signifikan 5%. Hasil analisis menunjukkan bahwa thitung = 2,25905, sedangkan dengan taraf signifikan 5% diperoleh ttabel = 2,01290, sehingga H0 ditolak. Nilai statistik ini berarti bahwa prestasi belajar matematika siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) berbantuan masalah kotekstual lebih baik daripada prestasi belajar matematika siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran konvensional. Dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran dengan model pembelajaran thinking aloud pair problem solving berbantuan masalah kontekstual berpengaruh positif terhadap prestasi belajar matematika siswa. Kata kunci : model TAPPS, masalah kontekstual, prestasi belajar matematika
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
