KONSUMSI MAKANAN CEPAT SAJI PADA KEGEMUKAN ANAK
DI SD KATOLIK 03 FRATER DON BOSCO MANADO (STUDI KASUS DI KELAS III SAMPAI KELAS VI)
Total View This Week16
Total View This Week16
Institusion
Universitas Katolik De La Salle
Author
WOKAS, STEVANI A.
Subject
RT Nursing
Datestamp
2019-12-03 01:45:53
Abstract :
Kebutuhan zat gizi anak sekolah dasar terus meningkat karena mereka sedang mengalami masa-masa petumbuhan yang cepat. Asupan zat gizi ke dalam tubuh mereka tidak sesuai dengan kebutuhan, karena golongan ini termasuk ke dalam golongan yang memiliki pengetahuan gizi rendah dan mudah terpengaruh oleh hal-hal baru. Hal tersebut menyebabkan konsumsi pangan, yaitu kandungan gizi dan kuantitas makanan yang dikonsumsi tidak sesuai dan menyebabkan obesitas akibat kebiasaan makan yang berlebihan. Seorang anak yang suka bahkan sering mengkonsumsi makanan cepat saji lama-kelamaan bisa menjadi gemuk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsumsi makanan cepat saji pada kegemukan yang dialami anak. Untuk menentukan seseorang gemuk maka harus diukur indeks massa tubuhnya. Hal di atas dapat dibuktikan oleh hasil penelitian dimana sampel penelitiannya adalah anak gemuk tingkat berat dan anak gemuk tingkat ringan yang berusia 8-11 tahun berjumlah 84 anak. Desain penelitian yang digunakan yaitu metode analitik observasional dengan pendekatan cross sectional study menggunakan uji chi- quare. Uji ini digunakan dengan cara anak-anak yang gemuk dihubungkan dengan konsumsi makanan cepat saji. Dengan α (0.05), didapat nilai p=0.000 untuk konsumsi makanan cepat saji pada kegemukan. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi makanan cepat saji berhubungan dengan kegemukan yang dialami anak-anak kelas III sampai kelas VI di SD Katolik 03 Frater Don Bosco Manado. Kata kunci: kegemukan, konsumsi makanan cepat saji, anak usia sekolah. Kepustakaan: 22 buku, 1 jurnal, 1 tesis, 3 skripsi, 3 data internet.
Kebutuhan zat gizi anak sekolah dasar terus meningkat karena mereka sedang mengalami masa-masa petumbuhan yang cepat. Asupan zat gizi ke dalam tubuh mereka tidak sesuai dengan kebutuhan, karena golongan ini termasuk ke dalam golongan yang memiliki pengetahuan gizi rendah dan mudah terpengaruh oleh hal-hal baru. Hal tersebut menyebabkan konsumsi pangan, yaitu kandungan gizi dan kuantitas makanan yang dikonsumsi tidak sesuai dan menyebabkan obesitas akibat kebiasaan makan yang berlebihan. Seorang anak yang suka bahkan sering mengkonsumsi makanan cepat saji lama-kelamaan bisa menjadi gemuk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsumsi makanan cepat saji pada kegemukan yang dialami anak. Untuk menentukan seseorang gemuk maka harus diukur indeks massa tubuhnya. Hal di atas dapat dibuktikan oleh hasil penelitian dimana sampel penelitiannya adalah anak gemuk tingkat berat dan anak gemuk tingkat ringan yang berusia 8-11 tahun berjumlah 84 anak. Desain penelitian yang digunakan yaitu metode analitik observasional dengan pendekatan cross sectional study menggunakan uji chi- quare. Uji ini digunakan dengan cara anak-anak yang gemuk dihubungkan dengan konsumsi makanan cepat saji. Dengan α (0.05), didapat nilai p=0.000 untuk konsumsi makanan cepat saji pada kegemukan. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi makanan cepat saji berhubungan dengan kegemukan yang dialami anak-anak kelas III sampai kelas VI di SD Katolik 03 Frater Don Bosco Manado. Kata kunci: kegemukan, konsumsi makanan cepat saji, anak usia sekolah. Kepustakaan: 22 buku, 1 jurnal, 1 tesis, 3 skripsi, 3 data internet.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
