ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN
KEJADIAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH DI PUSKESMAS BAHU MANADO TAHUN 2015
Total View This Week23
Total View This Week23
Institusion
Universitas Katolik De La Salle
Author
KANSILO, GRETY
Subject
RT Nursing
Datestamp
2019-11-27 04:14:54
Abstract :
Bayi berat lahir rendah adalah bayi dengan berat badan lahir kurang 2500 gram. Penyebab terjadinya BBLR secara umum bersifat multifaktorial, sehingga kadang mengalami kesulitan untuk melakukan tindakan pencegahan. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasi dengan rancangan retrospektif. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui adakah hubungan usia ibu, paritas, pekerjaan, dan usia kehamilan dengan kejadian BBLR di Puskesmas Bahu Manado Tahun 2015. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 626 orang dengan menggunakan total sampling. Sampel yang diperoleh 362 responden, dengan menggunakan uji statistik Chi-Square. Dari hasil analisis dan pengolahan data menunjukan bahwa tidak ada hubungan usia ibu dengan kejadian BBLR (p=0,154 > nilai α= 0,05), tidak ada hubungan paritas dengan kejadian BBLR (p=0,503 > nilai α= 0,05), tidak ada hubungan pekerjaan dengan kejadian BBLR (p=0,594 > nilai α= 0,05), dan ada hubungan usia kehamilan dengan kejadian BBLR (p=0,000 < nilai α= 0,05). Diharapkan lewat penelitian ini dapat meningkatkan penyuluhan kepada ibu hamil mengenai risiko dan dampak yang ditimbulkan akibat BBLR dan penyuluhan secara berkala kepada Pasangan Usia Subur (PUS) maupun yang tidak termasuk PUS, oleh petugas kesehatan agar proses kehamilan dan persalinan dapat direncanakan sehingga faktor risiko pada ibu hamil dapat dicegah. Kata Kunci : Usia ibu, Paritas, Pekerjaan, Usia Kehamilan, BBLR
Bayi berat lahir rendah adalah bayi dengan berat badan lahir kurang 2500 gram. Penyebab terjadinya BBLR secara umum bersifat multifaktorial, sehingga kadang mengalami kesulitan untuk melakukan tindakan pencegahan. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasi dengan rancangan retrospektif. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui adakah hubungan usia ibu, paritas, pekerjaan, dan usia kehamilan dengan kejadian BBLR di Puskesmas Bahu Manado Tahun 2015. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 626 orang dengan menggunakan total sampling. Sampel yang diperoleh 362 responden, dengan menggunakan uji statistik Chi-Square. Dari hasil analisis dan pengolahan data menunjukan bahwa tidak ada hubungan usia ibu dengan kejadian BBLR (p=0,154 > nilai α= 0,05), tidak ada hubungan paritas dengan kejadian BBLR (p=0,503 > nilai α= 0,05), tidak ada hubungan pekerjaan dengan kejadian BBLR (p=0,594 > nilai α= 0,05), dan ada hubungan usia kehamilan dengan kejadian BBLR (p=0,000 < nilai α= 0,05). Diharapkan lewat penelitian ini dapat meningkatkan penyuluhan kepada ibu hamil mengenai risiko dan dampak yang ditimbulkan akibat BBLR dan penyuluhan secara berkala kepada Pasangan Usia Subur (PUS) maupun yang tidak termasuk PUS, oleh petugas kesehatan agar proses kehamilan dan persalinan dapat direncanakan sehingga faktor risiko pada ibu hamil dapat dicegah. Kata Kunci : Usia ibu, Paritas, Pekerjaan, Usia Kehamilan, BBLR
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
