PENGARUH LEGALITAS CRYPTOCURRENCY, PRAKTIK MONEY LAUNDERING DAN TAX AVOIDANCE TERHADAP TRANSAKSI CRYPTOCURRENCY (Studi Pengguna Crypto)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Buddhi Dharma
Author
Sandie, Bryane
Subject
657.46 Akuntansi Perpajakan
Datestamp
2022-12-12 03:25:54
Abstract :
Negara-negara masih belum memiliki sikap yang sama dalam menyusun aturan terkait dengan cryptocurrency sehingga sangat penting dilakukan kajian tentang legalitas cryptocurrency, praktik money laundering dan tax avoidance sebagai alat pembayaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa perlindungan hukum penggunaan cryptocurrency sebagai alat pembayaran. Secara khusus cryptocurrency memiliki dua fungsi kegunaan yakni sebagai alat tukar dan sebagai komoditas. Dalam penelitian ini, jenis data yang digunakan adalah kuantitatif. Sumber data dalam penelitian ini menggunakan data primer. Data primer merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh peneliti dan data primer didapat melalui penyebaran kuesioner. Penyebaran kuesioner untuk penelitian ini dilaksanakan mulai dari tanggal 04 Juni 2022 sampai dengan 15 Juni 2022. Hasil pada penelitian yang telah diolah menunjukkan bahwa nilai signifikan legalitas cryptocurrency sebesar 0,006 < 0,05, praktik money laundering sebesar 0,004 < 0,05, tax avoidance sebesar 0,000 < 0,05, dan legalitas cryptocurrency, praktik money laundering dan tax avoidance berpengaruh simultan sebesar 0,000 < 0,05.
Negara-negara masih belum memiliki sikap yang sama dalam menyusun aturan terkait dengan cryptocurrency sehingga sangat penting dilakukan kajian tentang legalitas cryptocurrency, praktik money laundering dan tax avoidance sebagai alat pembayaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa perlindungan hukum penggunaan cryptocurrency sebagai alat pembayaran. Secara khusus cryptocurrency memiliki dua fungsi kegunaan yakni sebagai alat tukar dan sebagai komoditas. Dalam penelitian ini, jenis data yang digunakan adalah kuantitatif. Sumber data dalam penelitian ini menggunakan data primer. Data primer merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh peneliti dan data primer didapat melalui penyebaran kuesioner. Penyebaran kuesioner untuk penelitian ini dilaksanakan mulai dari tanggal 04 Juni 2022 sampai dengan 15 Juni 2022. Hasil pada penelitian yang telah diolah menunjukkan bahwa nilai signifikan legalitas cryptocurrency sebesar 0,006 < 0,05, praktik money laundering sebesar 0,004 < 0,05, tax avoidance sebesar 0,000 < 0,05, dan legalitas cryptocurrency, praktik money laundering dan tax avoidance berpengaruh simultan sebesar 0,000 < 0,05.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
