Abstract :
Skripsi ini membahas tentang Problematika Lembaga Stasiun Radio Suara
Daya Indah (SDI) Kabupaten Bone dalam menghadapi persaingan konten di Era
Industri 4.0. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui masalah yang di hadapi
Radio Suara Daya Indah (SDI) Kabupeten Bone dalam menghadapi persaingan
konten di Era Industri 4.0, untuk mengetahui strategi radio SDI dalam menghadapi
persaingan konten di Era Industi 4.0, untuk mengetahui hambatan-hambatan Radio
Suara Daya Indah (SDI) dalam menghadapi persaingan konten di Era Industri 4.0 .
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan
deskriptif analisis. Adapun tahap yang dilakukan yaitu Wawancara dengan beberapa
narasumber yang dianggap dapat memberikan informasi. Penelitian ini juga
melakukan observasi langsung ke Radio Suara Daya Indah (SDI) Bone sebagai lokasi
studi peneliti. Adapun sumber data dalam penelitian ini adalah General Manajer SDI,
bidang pemberitaan dan produksi, bidang administrasi dan keuangan, bagian umum
dan penyiar SDI serta data-data yang diperoleh dengan cara melalui dokumentasi
berupa data-data yang bersifat teoritis seperti buku-buku, data-data dari dokumen
contohnya catatan formal, dan sebagian yang bersangkutan dengan judul.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, 1). Masalah yang dihadapi Stasiun
Radio SDI Kabupaten Bone di Era Industri 4.0 yakni: kurangnya pemasangan iklan,
kurangnya minat masyarakat mendengar Radio dan banyaknya Radio Komunitas
yang muncul. 2). Strategi Lembaga stasiun Radio SDI Kabupaten Bone dalam
menghadapi persaingan konten di era Industri 4.0 yakni: menanamkan Skill dalam
mengolah kata-kata dalam bersiaran, penyiar harus memiliki wawasan yang luas,
membuat format acara dengan berkomunikasi langsung dengan narasumber
(Talkshow), modifikasi Siaran (perubahan), membuat radio Script yang menarik,
pemanfaatan media sosial sebagai ajang promosi 3). Hambatan-hambatan Radio SDI
di Era Industri 4.0 di Bone yaitu: Sumber Daya Manusia (SDM) kurang update,
durasi yang terbatas alat siaran error, adanya Talkshow dadakan.
Banyaknya masalah yang dihadapi oleh lembaga stasiun radio di era industri
4.0, maka setiap lembaga stasiun radio perlu berbenah dimulai dengan merancang
konten atau program radio sesuai dengan kebutuhan pendengar, meningkatkan
sumber daya bagi penyiar termasuk penguasaan komunikasi yang efektif, memanage
lembaga stasiun radio dengan baik.