Abstract :
Skripsi ini membahas tentang ?Urgensi Kegiatan Dakwah Wahdah Islamiyah
Dalam Pembinaan Akhlak Mulia Pada Masyarakat Desa Mario Kecamatan Mare
Kabupaten Bone?. Pokok permasalahannya adalah (1) Bagaimana bentuk
pembelajaran pada kegiatan dakwah Wahdah Islamiyah dalam pembinaan akhlak
mulia pada masyarakat Desa Mario Kecamatan Mare Kabupaten Bone, (2)
Bagaimana kontribusi kegiatan dakwah Wahdah Islamiyah dalam pembinaan akhlak
mulia masyarakat Desa Mario Kecamatan Mare Kabupaten Bone (3) Apa faktor
pendukung dan faktor penghambat kegiatan dakwah Wahdah Islamiyah dalam
pembinaan akhlak mulia pada masyarakat Desa Mario Kecamatan Mare Kabupaten
Bone. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk pembelajaran,
kontribusi kegiatan dakwah serta faktor pendukung dan faktor penghambat kegiatan
dakwah Wahdah Islamiyah dalam pembinaan akhlak mulia pada masyarakat Desa
Mario Kecamatan Mare Kabupaten Bone.
Masalah dianilisis menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan
teologis normatif, pendekatan andragogik, pendekatan sosiologis dan pendekatan
psikologis. Data diperoleh dengan acara observasi, wawancara dan dokumentasi
kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis kualitatif deskripstif. Penelitian ini
dilakukan di Desa Mario Kecamatan Mare Kabupaten Bone pada kegiatan tarbiyah
Qonitat A 32.
Hasil penelitian menunjukkan pertama, bentuk pembelajaran pada kegiatan
dakwah Wahdah Islamiyah dalam pembinaan akhlak mulia pada masyarakat Desa
Mario Kecamatan Mare Kabupaten Bone sangat baik. Hal ini dapat dilihat dari
penggunaan metode pembelajaran yang disesuaikan dengan kemampuan masyarakat
dalam memahami materi yang disampaikan serta kegiatan ini dilakukan dengan
tersetruktur. Kedua, kegiatan dakwah Wahdah Islamiyah dalam pembinaan akhlak
mulia pada masyarakat, sudah banyak memberikan kontribusi pada masyarakat yang
ikut baik dari segi pengetahuan keterampilan dan perubahan akhlak serta membantu
masyarakat dalam membangun dan memperkuat ukhuwah islamiyah. Ketiga, faktor
pendukungnya yaitu sumber daya manusia, struktur organisasi yang baik, adanya
kemauan yang kuat untuk memperbaiki bacaan al-Qur?an dan materi dakwah yang
menarik. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu kurangnya dukungan dari keluarga
dan sarana dan prasarana yang kurang mendukung atau memadai.