Abstract :
Penelitian ini tergolong penelitian kualitatif dengan menggunakan metodependekatan deskriptif kualitatif komparatif. Adapun sumber data yang digunakanadalah data sekunder berupa laporan keuangan tahun 2015. Selanjutnya metodepengumpulan data yang digunakan adalah penelitian kepustakaan, penelitianlapangan menggunakan data wawancara dan pengamatan langsung pada objekpenelitian, internet searcing. Lalu tehnik analisis data dilakukan dengan mengguna-kan metode deskriptif kualitatif dan analisis deskriptif komparatif.
Hasil penelitian membuktikan bahwa perusahaan mengakui aset biologisdengan menggunakan biaya perolehan dan melakukan penyusutan terhadap tanamanyang menghasilkan.Aset biologis diukur berdasarkan biaya perolehan dan disajikanpada neraca sebesar nilai bukunya (biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan./amortisasi).Hal ini didasari oleh pertimbangan bahwa nilai ini lebih terukur sehingganilai yang diperoleh lebih andal sedangkan PSAK 69 mengakui aset biologis denganmenggunakan nilai wajar, dan tidak melakukan penyusutan terhadap aset biologisnyakecuali ketika nilai wajar tidak dapat diukur secara andal. Aset biologis diukurberdasarkan nilai wajarnya yang mampu memberikan informasi yang relevan terkaitpengakuan, pengukuran, dan pengungkapan aset biologis.