DETAIL DOCUMENT
Kepemimpinan Kepala Madrasah dalam Peningkatan Kompetensi dan Karakter Guru di Lingkungan Kementerian Agama Ambon
Total View This Week0
Institusion
Universitas Islam Negeri Alauddin
Author

Subject
303.34 Kepemimpinan 
Datestamp
2017-04-07 01:33:43 
Abstract :
Penelitian inibertujuan menjelaskan (1)kepemimpinan kepala madrasah di lingkungan Kementerian Agama Ambon, (2) kompetensi guru madrasah di lingkungan Kementerian Agama Ambon, dan (3) karakter guru madrasah di lingkungan Kementerian Agama Ambon. Masalah penelitian ini, kepala madrasah idealnya dapat memengaruhi para guru madrasah dalam peningkatan kompetensi dan karakter mereka. Namun, di lingkungan Kementerian Agama Ambon, kepala madrasah telah memengaruhi para guru madrasah, sebagian kompetensi danakhlak guru madarsah tidak menunjukkan kompetensi dan karakter yang baik. Untuk mengetahui masalah tersebut, dilakukan penelitian lapangan(field research) yang berlokasi di lingkungan Kementerian Agama Ambon. Subjek Penelitian terdiri dari lima orang kepala madrasahdan 20 orang dewanguru.Pendekatan penelitian ini pendekatan multidisipliner dengan menggunakan analisis data kualitatif meliput tiga tahap: (1) pra-lapangan, (2) pekerjaan lapangan, dan (3) analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan kepala madrasah di lingkungan Kementerian Agama Ambon secara umum dikategorikan baik.Melalui pendekatan kepemimpinan situasional, model kepemimpinan kontingensi,gaya kepemimpinan demokratis, tipe penelitian partisipatif, dengan strategi kepemimpinan efektif, kepala madrasah dapat meningkatkan kompetensi dankarakter pendidik di lingkungan Kementerian Agama Ambon. Namun, ada guru yang memiliki kompetensi dan karakter kurang baik. Dari lima kompetensi yang harus dimiliki pendidik madrasah, kompetensi pedagogik tampak masih butuh pembinaan di sebagian pendidik. Terdapat pendidik yang belum optimal mengembangkan silabus dan RPP, menggunakan media ICT, dan mengelola kelasdengan mengunakan strategi pembelajaran aktif. Hal ini disebabkan, tradisi dikalangan pendidik, mengerjakan sesuatu harus ada penghargaan dari hasilkerjanya. Di samping itu, ada pendidik yang beranggapan bahwa cukup melaksanakan yang dapat diketahui dari pengalaman dulu sehingga tidak mau ada perubahan. Untuk karakter pendidik, masih terdapat tindakan yang pendidik yangtidak patut untuk diteladani, yaitu sering terlambat, pulang pada jam pelajaran berlangsung, merokok di dalam kelas, menghardik dengan kata-kata kasar, danlain-lain. Implikasi penelitian, pihak Kementerian perlu menekankan manajemendan kepemimpinan kepala madrasah yang lebih baik. Para pendidik madarsah perlu diperhatikan dan ditingkatkan kompetensi dan karakternya melalui berbagaikegiatan dan pelatihan. Kepala madrasah perlu meningkatkan perannya dalam meningkatkan kompetensi dan karakter pendidik. Para guru madrasah perlu meningkatkan kompetensi dan karakternya melalui kegiatan-kegiatan mandiri,dan lain-lain. 

Institution Info

Universitas Islam Negeri Alauddin