Abstract :
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran perubahan konsep diri
remaja putri setelah mengalami menarche di SMPN 3 Sungguminasa kabupaten
Gowa tahun 2012 dari lima aspek yaitu citra diri, ideal diri, harga diri, peran diri
dan identitas diri. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dan cara
pengambilan sampelnya secara Stratified Random Sampling. Populasi dalam
penelitian ini sebanyak 778 orang, dengan jumlah sampel sebanyak 265 orang.
Hasil penelitian menunjukkkan bahwa dari 265 siswi, terdapat 219
responden (82,64 %) yang memiliki konsep diri yang positif dan hanya 46
responden (17,36 %) yang memiliki konsep diri yang negatif. Berdasarkan
gambaran citra diri, responden yang memiliki citra diri yang positif sebanyak 156
responden (58,87 %) dan yang memiliki citra diri yang negatif sebanyak 109
responden (41,13 %). Dari segi ideal diri terdapat 211 responden (79,62 %) yang
memiliki ideal diri yang realistis dan 54 responden (20,38 %) yang memiliki ideal
diri yang tidak realistis. Untuk kategori harga diri, responden yang memiliki harga
diri yang positif sebanyak 206 responden (77,74 %) dan yang memiliki harga diri
yang negatif hanya 59 responden (22,26 %). Dilihat dari segi peran terdapat 238
responden (89,81 %) yang memiliki kepuasan peran dan 27 responden (10,19 %)
yang memiliki ketidakpuasan peran. Sementara untuk gambaran identitas diri
terdapat 226 responden (85,28 %) yang memiliki kejelasan identitas dan 39
responden (14,72 %) yang memiliki ketidakjelasan identitas.
Dari hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa mayoritas remaja
putri memiliki konsep diri yang positif setelah mengalami menarche. Oleh karena
itu, diharapkan agar tenaga kesehatan atau bidan dapat memberikan konseling
atau pendidikan kesehatan pada remaja tentang konsep diri yang sehat dalam
menyikapi perubahan atau masalah fisik maupun psikis pada masa remaja.