Penerapan Material Requirement Planning (MRP) Dalam Upaya Pengendalian Investasi Persediaan Bahan Penolong Pada Perusahaan Manufaktur PT. Conductorjasa Suryapersada di Surabaya
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Katolik Darma Cendika
Author
Wijaya, Kristianto
Subject
HB Economic Theory
Datestamp
2022-09-05 03:53:14
Abstract :
Persediaan merupakan salah satu investasi perusahaan yang memiliki nilai cukup signifikan bagi perusahaan manufaktur. Persediaan dalam konteks produksi juga disebut sebagai sumber daya yang menganggur, karena persediaan tersebut memerlukan proses lebih lanjut. Sehingga perusahaan manufaktur perlu melakukan pengendalian yang baik terhadap nilai investasi persediaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil penerapan Material Requirement Planning (MRP) dalam upaya pengendalian investasi persediaan bahan penolong pada perusahaan manufaktur. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif dengan menggunakan data sekunder. Objek dari penelitian ini adalah PT. Conductorjasa Suryapersada yang berlokasi di jalan Rungkut Industri IV no. 18, Tenggilis Mejoyo, Surabaya. Manfaat dari penelitian ini adalah agar perusahaan anufaktur dapat menentukan nilai investasi persediaan dengan lebih optimal.Penelitian ini menggunakan sistem perhitungan MRP dimana penggabungan antara jadwal induk produksi, daftar kebutuhan bahan dan nilai saldo awal persediaan sehingga nilai investasi persediaan menjadi lebih optimal. Penentuan ukuran lot dalam penelitian ini adalah lot for lot dimana semua persediaan yang datang akan langsung digunakan semua sehingga tidak ada persediaan yang tersisa (nol). Hasil dari penerapan MRP lot for lot adalah nilai investasi persediaan turun sebesar Rp. 412,109,935 atau sebesar 17,65 % dari total persediaan bahan penolong. Dengan menggunakan sistem MRP perusahaan dapat meminimalkan investasi persediaan dan mengendalikan nilai persediaan lebih baik.
Persediaan merupakan salah satu investasi perusahaan yang memiliki nilai cukup signifikan bagi perusahaan manufaktur. Persediaan dalam konteks produksi juga disebut sebagai sumber daya yang menganggur, karena persediaan tersebut memerlukan proses lebih lanjut. Sehingga perusahaan manufaktur perlu melakukan pengendalian yang baik terhadap nilai investasi persediaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil penerapan Material Requirement Planning (MRP) dalam upaya pengendalian investasi persediaan bahan penolong pada perusahaan manufaktur. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif dengan menggunakan data sekunder. Objek dari penelitian ini adalah PT. Conductorjasa Suryapersada yang berlokasi di jalan Rungkut Industri IV no. 18, Tenggilis Mejoyo, Surabaya. Manfaat dari penelitian ini adalah agar perusahaan anufaktur dapat menentukan nilai investasi persediaan dengan lebih optimal.Penelitian ini menggunakan sistem perhitungan MRP dimana penggabungan antara jadwal induk produksi, daftar kebutuhan bahan dan nilai saldo awal persediaan sehingga nilai investasi persediaan menjadi lebih optimal. Penentuan ukuran lot dalam penelitian ini adalah lot for lot dimana semua persediaan yang datang akan langsung digunakan semua sehingga tidak ada persediaan yang tersisa (nol). Hasil dari penerapan MRP lot for lot adalah nilai investasi persediaan turun sebesar Rp. 412,109,935 atau sebesar 17,65 % dari total persediaan bahan penolong. Dengan menggunakan sistem MRP perusahaan dapat meminimalkan investasi persediaan dan mengendalikan nilai persediaan lebih baik.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
