PENGARUH EFISIENSI BIAYA, INVENTORY TURNOVER RATIO, DAN SIKLUS KONVERSI KAS TERHADAP
KINERJA OPERASIONAL PERUSAHAAN MANUFAKTUR
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Katolik Darma Cendika
Author
Suyapto, Erick
Subject
HF5601 Accounting
Datestamp
2024-03-06 03:25:57
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengaruh Efisiensi Biaya, Inventory Turnover Ratio, dan Siklus Konversi Kas terhadap Kinerja Operasional yang diinterpretasikan dengan Return on Asset (ROA). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan populasi yang ditentukan dengan metode Purposive Sampling dan diperoleh 41 perusahan sebagai sampel. Kriteria populasi pada penelitian ini yaitu, sektor perusahaan manufaktur non-cyclical yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang secara konsisten telah menerbitkan laporan keuangan selama lima tahun pada tahun 2018 ? 2022. Analisis data dilakukan dengan menggunakan program Partial Least Square (PLS). Hasil analisis PLS menunjukkan secara parsial, Efisiensi Biaya (X1) memiliki pengaruh signifikan negatif terhadap Kinerja Operasional (Y), Inventory Turnover Ratio (X2) tidak berpangaruh terhadap Kinerja Operasional (Y), dan Siklus Konversi Kas (X3) memiliki pengaruh signifikan positif terhadap Kinerja Operasional (Y). Berdasarkan hasil dari tabel koefisien determinasi, nilai adjusted R² adalah sebesar 0,288. Nilai ini berarti kemampuan variabel bebas Efisiensi Biaya (X1), Inventory Turnover Ratio (X2), dan Siklus Konversi Kas (X3) dalam menjelaskan variabel terikat Kinerja Operasional (Y) sebesar 28,8%, sedangkan 71,2% dapat dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengaruh Efisiensi Biaya, Inventory Turnover Ratio, dan Siklus Konversi Kas terhadap Kinerja Operasional yang diinterpretasikan dengan Return on Asset (ROA). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan populasi yang ditentukan dengan metode Purposive Sampling dan diperoleh 41 perusahan sebagai sampel. Kriteria populasi pada penelitian ini yaitu, sektor perusahaan manufaktur non-cyclical yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang secara konsisten telah menerbitkan laporan keuangan selama lima tahun pada tahun 2018 ? 2022. Analisis data dilakukan dengan menggunakan program Partial Least Square (PLS). Hasil analisis PLS menunjukkan secara parsial, Efisiensi Biaya (X1) memiliki pengaruh signifikan negatif terhadap Kinerja Operasional (Y), Inventory Turnover Ratio (X2) tidak berpangaruh terhadap Kinerja Operasional (Y), dan Siklus Konversi Kas (X3) memiliki pengaruh signifikan positif terhadap Kinerja Operasional (Y). Berdasarkan hasil dari tabel koefisien determinasi, nilai adjusted R² adalah sebesar 0,288. Nilai ini berarti kemampuan variabel bebas Efisiensi Biaya (X1), Inventory Turnover Ratio (X2), dan Siklus Konversi Kas (X3) dalam menjelaskan variabel terikat Kinerja Operasional (Y) sebesar 28,8%, sedangkan 71,2% dapat dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
