KOMUNIKASI POLITIK KEPALA DESA INCUMBENT
DALAM PILKADES SUNGAI SEBESI KECAMATAN
KUNDUR KABUPATEN KARIMUN TAHUN 2022
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Maritim Raja Ali Haji
Author
ABIDIN, MUHAMMAD ZAINAL
Afrizal, Afrizal
Darmawan, Eki
Afrizal, Afrizal
Darmawan, Eki
Subject
302.2 Communication/Komunikasi
Datestamp
2024-08-08 08:17:50
Abstract :
Pemilihan kepala desa merupakan penyelenggaraan kedaulatan rakyat pada tingkat terendah yaitu desa. Pelaksanaan secara konsisten mampu memberikan kehidupan demokrasi yang baik dikehidupan masyarakat. Banyak hal didalam kehidupan berdemokrasi, salah satunya yaitu komunikasi dan politik. Pada pemilihan kepala desa tentunya untuk meraih kesuksesan dan mendapatkan kedudukan perlu adanya komunikasi politik. Nazaruddin merupakan Kepala Desa Incumbent yang menjabat selama tiga periode berturut-turut pada pemilihan kepala desa Sungai Sebesi. Melihat fenomena ini tentunya didalam mempertahankan kedudukannya Nazaruddin menggunakan komunikasi politik agar tujuannya tercapai. Tujuan Penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana komunikasi politik yang dilakukan Nazaruddin sebagai kepala desa incumbent dalam memenangkan pilkades. Metode penelitian yang digunakan didalam penelitian ini yaitu metode kualitatif yang bersifat deskriptif yang dapat diartikan sebagai bentuk pemecahan masalah dengan menggambarkan keadaan subjek penelitian berdasarkan fakta-fakta yang muncul pada saat melakukan penelitian, kemudian dikaitkan dengan teori-teori yang telah ditetapkan. Hasil penelitian ini ditemukan bahwa dalam berkomunikasi politik Nazaruddin memantapkan ketokohan seperti akhlak yang baik, kejujuran, dan keramahan terhadap masyarakatnya. memantapkan kelembagaan dengan mementuk tim sukses yang kuat dan memberikan prestasi pada lembaga desa di tingkat Provinsi. Nazaruddin juga menciptakan kebersamaan agar komunikasi politiknya berjalan baik, dimulai dari memahami masyarakat dengan memberikan kinerja yang baik di segala sektor. Pesan persuasif juga disampaikan secara halus dan menyentuh hati masyarakat dan didukung dengan metode yang digunakan yaitu metode edukatif dengan memberikan gagasan yang bersifat fakta yang dapat dipertanggung jawabkan. Media sosial seperti aplikasi Whatsapp juga digunakan untuk meneruskan pesan kepada pendukung dan media massa digunakan untuk mengumpulkan masyarakat secara nyata. Kemudian dalam membangun kesepakatan Nazaruddin sangat mementingkan kebersamaan dibandingkan keputusan sepihak, dirinya selalu bersedia membuka diri dalam membangun kesepakatan dan menggunakan seni berkompromi di kedai kopi agar terciptanya suasana yang santai
Pemilihan kepala desa merupakan penyelenggaraan kedaulatan rakyat pada tingkat terendah yaitu desa. Pelaksanaan secara konsisten mampu memberikan kehidupan demokrasi yang baik dikehidupan masyarakat. Banyak hal didalam kehidupan berdemokrasi, salah satunya yaitu komunikasi dan politik. Pada pemilihan kepala desa tentunya untuk meraih kesuksesan dan mendapatkan kedudukan perlu adanya komunikasi politik. Nazaruddin merupakan Kepala Desa Incumbent yang menjabat selama tiga periode berturut-turut pada pemilihan kepala desa Sungai Sebesi. Melihat fenomena ini tentunya didalam mempertahankan kedudukannya Nazaruddin menggunakan komunikasi politik agar tujuannya tercapai. Tujuan Penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana komunikasi politik yang dilakukan Nazaruddin sebagai kepala desa incumbent dalam memenangkan pilkades. Metode penelitian yang digunakan didalam penelitian ini yaitu metode kualitatif yang bersifat deskriptif yang dapat diartikan sebagai bentuk pemecahan masalah dengan menggambarkan keadaan subjek penelitian berdasarkan fakta-fakta yang muncul pada saat melakukan penelitian, kemudian dikaitkan dengan teori-teori yang telah ditetapkan. Hasil penelitian ini ditemukan bahwa dalam berkomunikasi politik Nazaruddin memantapkan ketokohan seperti akhlak yang baik, kejujuran, dan keramahan terhadap masyarakatnya. memantapkan kelembagaan dengan mementuk tim sukses yang kuat dan memberikan prestasi pada lembaga desa di tingkat Provinsi. Nazaruddin juga menciptakan kebersamaan agar komunikasi politiknya berjalan baik, dimulai dari memahami masyarakat dengan memberikan kinerja yang baik di segala sektor. Pesan persuasif juga disampaikan secara halus dan menyentuh hati masyarakat dan didukung dengan metode yang digunakan yaitu metode edukatif dengan memberikan gagasan yang bersifat fakta yang dapat dipertanggung jawabkan. Media sosial seperti aplikasi Whatsapp juga digunakan untuk meneruskan pesan kepada pendukung dan media massa digunakan untuk mengumpulkan masyarakat secara nyata. Kemudian dalam membangun kesepakatan Nazaruddin sangat mementingkan kebersamaan dibandingkan keputusan sepihak, dirinya selalu bersedia membuka diri dalam membangun kesepakatan dan menggunakan seni berkompromi di kedai kopi agar terciptanya suasana yang santai
File :
MUHAMMAD_ZAINAL_ABIDIN_2005010037_ILMU PEMERINTAHAN - Cover.pdf
MUHAMMAD_ZAINAL_ABIDIN_2005010037_ILMU PEMERINTAHAN - Abstrak.pdf
MUHAMMAD_ZAINAL_ABIDIN_2005010037_ILMU PEMERINTAHAN - BAB I.pdf
MUHAMMAD_ZAINAL_ABIDIN_2005010037_ILMU PEMERINTAHAN - Daftar Pustaka.pdf
MUHAMMAD_ZAINAL_ABIDIN_2005010037_ILMU PEMERINTAHAN - Full Teks.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
