KETERTARIKAN PENARI REMAJA PADA KESENIAN KUDA
KEPANG DI KOTA TANJUNGPINANG
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Maritim Raja Ali Haji
Author
VITA LESTARI, AYU
Arieta, Siti
Wahyuni, Sri
Arieta, Siti
Wahyuni, Sri
Subject
303.33. Kontrol Sosial
Datestamp
2024-08-15 06:34:54
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi alasan di balik ketertarikan remaja untuk menjadi penari kesenian Kuda Kepang di Tanjungpinang, menggunakan teori tindakan sosial Max Weber dan pendekatan kualitatif deskriptif. Empat remaja berusia 10-24 tahun yang merupakan anggota Sanggar Bangun Buddhoyo Sakti dipilih sebagai informan utama. Temuan penelitian menunjukkan bahwa ketertarikan remaja terhadap Kuda Kepang didorong oleh dua jenis tindakan sosial: rasional nilai dan tradisional. Tindakan rasional nilai mengacu pada motivasi remaja yang didasarkan pada nilai-nilai seperti kebersamaan, gotong royong, dan keberanian, yang dianggap penting dalam kehidupan sosial mereka. Di sisi lain, tindakan tradisional berkaitan dengan norma-norma budaya, agama, kebiasaan, dan warisan budaya yang telah diwariskan secara turun-temurun. Selain itu, faktor lingkungan, pendidikan formal dan informal, serta pengaruh media massa juga berkontribusi dalam membentuk minat remaja terhadap kesenian Kuda Kepang. Penelitian ini menyoroti bagaimana interaksi antara nilai-nilai kultural dan sosial mempengaruhi keputusan remaja untuk terlibat dalam Kuda Kepang, serta memberikan wawasan tentang bagaimana tradisi budaya dapat dipertahankan dan diperkaya dalam konteks modern. Temuan ini memberikan kontribusi penting terhadap pemahaman pelestarian budaya lokal dan dinamika sosial di era modern. Kata Kunci: Ketertarikan Remaja, Kuda Kepang, Tindakan Sosial.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi alasan di balik ketertarikan remaja untuk menjadi penari kesenian Kuda Kepang di Tanjungpinang, menggunakan teori tindakan sosial Max Weber dan pendekatan kualitatif deskriptif. Empat remaja berusia 10-24 tahun yang merupakan anggota Sanggar Bangun Buddhoyo Sakti dipilih sebagai informan utama. Temuan penelitian menunjukkan bahwa ketertarikan remaja terhadap Kuda Kepang didorong oleh dua jenis tindakan sosial: rasional nilai dan tradisional. Tindakan rasional nilai mengacu pada motivasi remaja yang didasarkan pada nilai-nilai seperti kebersamaan, gotong royong, dan keberanian, yang dianggap penting dalam kehidupan sosial mereka. Di sisi lain, tindakan tradisional berkaitan dengan norma-norma budaya, agama, kebiasaan, dan warisan budaya yang telah diwariskan secara turun-temurun. Selain itu, faktor lingkungan, pendidikan formal dan informal, serta pengaruh media massa juga berkontribusi dalam membentuk minat remaja terhadap kesenian Kuda Kepang. Penelitian ini menyoroti bagaimana interaksi antara nilai-nilai kultural dan sosial mempengaruhi keputusan remaja untuk terlibat dalam Kuda Kepang, serta memberikan wawasan tentang bagaimana tradisi budaya dapat dipertahankan dan diperkaya dalam konteks modern. Temuan ini memberikan kontribusi penting terhadap pemahaman pelestarian budaya lokal dan dinamika sosial di era modern. Kata Kunci: Ketertarikan Remaja, Kuda Kepang, Tindakan Sosial.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
