DETAIL DOCUMENT
TITIK IMPAS USAHATANI MENTIMUN
Total View This Week0
Institusion
Universitas Siliwangi
Author
ZAKI, HUMAM AQILA
Subject
S Agriculture (General) 
Datestamp
2023-07-26 06:18:19 
Abstract :
Usahatani mentimun merupakan komoditas dari sektor pertanian yang memiliki potensi besar untuk meningkatkan pendapatan petani dan ekonomi daerah. Namun salah satu tantangan yang dihadapi petani seperti fluktuasi harga, masih menjadi faktor penghambat perkembangan komoditas ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rata-rata biaya, penerimaan dan pendapatan usahatani mentimun, rata?rata titik impas penerimaan, volume produksi, luas lahan dan harga pada usahatani mentimun, dan perubahan pada biaya yang diakibatkan adanya perubahan harga jual. Metode yang digunakan adalah metode survey yang dilakukan di Kecamatan Leuwisari Kab. Tasikmalaya. Teknik penentuan responden menggunakan sensus dengan responden sebanyak 40 orang petani responden. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis usahatani, titik impas dan sensitivitas. Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam satu kali musim tanam pada petani di Kecamatan Leuwisari dengan rata-rata luas tanam 0,41 hektar, total biaya yang dikeluarkan rata-rata sebesar Rp.8.326.409, penerimaan yang diterima rata?rata sebesar Rp.27.975.000, pendapatan yang didapat rata-rata sebesar Rp.19.648.591, Selanjutnya besar rata-rata titik impas usahatani mentimun per satu kali musim tanam untuk titik impas nilai penerimaan adalah sebesar Rp.2.107.928, selanjutnya untuk titik impas volume produksi adalah sebesar 1.405,29 kilogram, selanjutnya titik impas luas lahan adalah sebesar 0,031 hektar, dan titik impas harga adalah sebesar Rp.443 per kilogram. Perubahan pada saat harga jual turun 66,67 persen usahatani mentimun petani di Kecamatan Leuwisari mengalami pergeseran menjadi diatas titik impas. Kata Kunci: Mentimun, Titik Impas, Usahatani 
Institution Info

Universitas Siliwangi