KEKUATAN OLIGARKI DALAM PEMILIHAN
KEPALA DESA 2019
DI DESA HEGARWANGI
KABUPATEN TASIKMALAYA
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Siliwangi
Author
WIDIA, WIDIA
Subject
JA Political science (General)
Datestamp
2023-07-26 06:51:50
Abstract :
Reformasi politik telah membawa berbagai perubahan, diantara perubahan yang paling fundamental yakni mulai terbukanya ruang publik dan terdapat tuntutan daerah untuk ikut andil dalam pengelolaan daerahnya dan sampai ke ranah terkecil yakni desa. Penelitian ini mengungkapkan tentang kekuatan oligarki dalam pemilihan kepala desa yang dimenangkan oleh calon kandidat dengan usia yang masih muda jika dibandingkan dengan usia kepala desa pada umumnya yang ada di Kabupaten Tasikmalaya. Kepala desa Hegarwangi saat ini memiliki keluarga yang mendukung dan memotivasinya dengan ikut sertanya beliau dalam pemilihan Kepala Desa. Hal tersebut merupakan suatu upaya untuk kembali memperkuat kekuasaan keluarga dalam bidang pemerintahan yang sebelumnya pernah dilakukan oleh ayah dan kakeknya. Acuan teori yang digunakan peneliti untuk memperkuat penelitian ini yakni menggunakan teori oligarki dan teori kekuasaan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Penggunaan metode penelitian tersebut dipilih karena dinilai lebih mudah untuk menggali informasi yang lebih dalam terkait satu topik yang diangkat. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan dokumentasi yang dianalisis melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Kriteria uji kredibilitas digunakan untuk mengecek keabsahan data. Hasil penelitian ini yakni faktor penyebab terpilihnya M Taufan Firmansyah menjadi kepala desa yakni karena visi misi yang disampaikan beliau mudah dipahami oleh masyarakat, selain itu, beliau memiliki usia yang masih muda dibandingkan calon lainnya, memiliki wawasan yang luas, bertanggung jawab dan mudah berbaur dengan semua kalangan masyarakat. Faktor lain yang membuat M Taufan Firmansyah berhasil menjadi kepala desa yakni faktor keturunan, kekuasaan individual serta keadaan ekonomi baik calon kandidat kepala desa maupun keluarganya membawa pengaruh padakemenangan calon kandidat dalam pemilihan kepala Desa. Proses oligarki yang terjadi ketika pemilihan kepala desa 2019 di Desa Hegarwangi sesuai dengan teori yang dipakai yakni teori oligarki dan kekuasaan. Jenis oligarki ini yakni oligarki yang di dasarkan pada kekuasaan keluarga dan kekuasaan individu Kata kunci : Oligarki, kekuasaan, kepala desa, pemilihan kepala desa.
Reformasi politik telah membawa berbagai perubahan, diantara perubahan yang paling fundamental yakni mulai terbukanya ruang publik dan terdapat tuntutan daerah untuk ikut andil dalam pengelolaan daerahnya dan sampai ke ranah terkecil yakni desa. Penelitian ini mengungkapkan tentang kekuatan oligarki dalam pemilihan kepala desa yang dimenangkan oleh calon kandidat dengan usia yang masih muda jika dibandingkan dengan usia kepala desa pada umumnya yang ada di Kabupaten Tasikmalaya. Kepala desa Hegarwangi saat ini memiliki keluarga yang mendukung dan memotivasinya dengan ikut sertanya beliau dalam pemilihan Kepala Desa. Hal tersebut merupakan suatu upaya untuk kembali memperkuat kekuasaan keluarga dalam bidang pemerintahan yang sebelumnya pernah dilakukan oleh ayah dan kakeknya. Acuan teori yang digunakan peneliti untuk memperkuat penelitian ini yakni menggunakan teori oligarki dan teori kekuasaan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Penggunaan metode penelitian tersebut dipilih karena dinilai lebih mudah untuk menggali informasi yang lebih dalam terkait satu topik yang diangkat. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan dokumentasi yang dianalisis melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Kriteria uji kredibilitas digunakan untuk mengecek keabsahan data. Hasil penelitian ini yakni faktor penyebab terpilihnya M Taufan Firmansyah menjadi kepala desa yakni karena visi misi yang disampaikan beliau mudah dipahami oleh masyarakat, selain itu, beliau memiliki usia yang masih muda dibandingkan calon lainnya, memiliki wawasan yang luas, bertanggung jawab dan mudah berbaur dengan semua kalangan masyarakat. Faktor lain yang membuat M Taufan Firmansyah berhasil menjadi kepala desa yakni faktor keturunan, kekuasaan individual serta keadaan ekonomi baik calon kandidat kepala desa maupun keluarganya membawa pengaruh padakemenangan calon kandidat dalam pemilihan kepala Desa. Proses oligarki yang terjadi ketika pemilihan kepala desa 2019 di Desa Hegarwangi sesuai dengan teori yang dipakai yakni teori oligarki dan kekuasaan. Jenis oligarki ini yakni oligarki yang di dasarkan pada kekuasaan keluarga dan kekuasaan individu Kata kunci : Oligarki, kekuasaan, kepala desa, pemilihan kepala desa.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
