Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan model quantum learning
berbantuan wordwall lebih efektif terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis
peserta didik daripada yang menggunakan model quantum learning tanpa berbantuan
wordwall, penggunaan model quantum learning berbantuan wordwall lebih efektif
terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik daripada yang
menggunakan model problem based learning, serta penggunaan model quantum
learning tanpa berbantuan wordwall lebih efektif terhadap kemampuan pemecahan
masalah matematis peserta didik daripada yang menggunakan model problem based
learning. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian
eksperimen dengan desain penelitian posttest only control group design. Populasi pada
penelitian ini yaitu seluruh peserta didik kelas VIII SMP Negeri 8 Tasikmalaya. Sampel
penelitian yaitu peserta didik kelas VIII-A sebagai kelas eksperimen 1, kelas VIII-C
sebagai kelas eksperimen 2, dan kelas VIII-B sebagai kelas kontrol. Teknik pengambilan
sampel dengan cluster sampling. Instrumen yang digunakan yaitu tes uraian kemampuan
pemecahan masalah matematis peserta didik. Teknik analisis data berupa statistika
deskriptif dan statistika inferensial dengan menganalisis serta mengukur kemampuan
pemecahan masalah matematis peserta didik menggunakan IBM SPSS Statistic 25. Uji
normalitas menggunakan Shapiro Wilk, uji homogenitas menggunakan Levene?s dan uji
hipotesis menggunakan ANOVA-one way serta dilanjutkan dengan uji Post Hoc jenis
Fisher's Least Significant Difference (LSD) dan uji perbedaan rata-rata dengan uji pihak
kanan. Berdasarkan hasil analisis data, dapat disimpulkan bahwa penggunaan model
quantum learning berbantuan wordwall tidak lebih efektif terhadap kemampuan
pemecahan masalah matematis peserta didik daripada yang menggunakan model
quantum learning tanpa berbantuan wordwall, penggunaan model quantum learning
berbantuan wordwall lebih efektif terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis
peserta didik daripada yang model problem based learning, dan penggunaan model
quantum learning tanpa berbantuan wordwall lebih efektif terhadap kemampuan
pemecahan masalah matematis peserta didik daripada yang menggunakan dengan model
problem based learning.
Kata kunci: Efektivitas, Model Quantum Learning, Wordwall, Kemampuan Pemecahan
Masalah Matematis