Abstract :
Setiap proses pembelajaran selalu mengalami perubahan. Warga belajar
yang kesulitan menyesuaikan diri ditunjukkan dari perilaku cenderung memilih
menyendiri, tidak tergabung dalam kelompok pertemanan, serta melanggar aturan
sekolah. Penyesuaian diri dapat berjalan baik didukung oleh kecerdasan
intrapersonal yaitu kemampuan untuk mengenali diri sendiri. Seseorang yang
mempunyai kecerdasan intrapersonal akan bertanggung jawab atas diri sendiri
sehingga selalu memperbaiki kualitas belajarnya. Tujuan penelitian untuk
menganalisis pengaruh kecerdasan intrapersonal terhadap penyesuaian diri warga
belajar program kesetaraan PKBM GEMA. Metode penelitian yang digunakan
adalah metode korelasional dengan metode pendekatan kuantitatif. Teknik
pengambilan sampel menggunakan proportional stratified random sampling dan
penghitungan sampel menggunakan grafik nomogram harry king sehingga
diperoleh hasil penelitian sebanyak 40 responden. Instrumen yang digunakan yaitu
angket yang sudah diuji validitas dan reliabilitas. Data hasil penelitian memenuhi
uji asumsi klasik yaitu uji normalitas, linearitas dan heteroskedastisitas kemudian
dilanjutkan uji hipotesis analisis regresi linier sederhana dan analisis determinasi
(R-Square) dengan hasil nilai probabilitasnya < nilai alpha 0.05 sehingga dapat
diambil kesimpulan bahwa H0 ditolak. Dengan demikian kecerdasan intrapersonal
berpengaruh terhadap penyesuaian diri warga belajar program kesetaraan PKBM
GEMA. Kontribusi variabel kecerdasan intrapersonal terhadap penyesuaian diri
warga belajar sebesar 52,9%. Lalu sebesar 47.1% merupakan kontribusi variabel
lain yang tidak termasuk dalam model penelitian ini. Simpulan penyesuaian diri
dapat berjalan baik didukung oleh kecerdasan intrapersonal, yaitu kemampuan
mencapai perkembangan diri sebagai individu dan memiliki kesadaran dalam
mengetahui diri sendiri sehingga mampu mengerti sekitar.
Kata Kunci: Kecerdasan Intrapersonal, Penyesuaian Diri, Warga Belajar