Abstract :
Kompetensi Dasar yang harus dicapai peserta didik kelas VIII SMP Negeri 14
Tasikmalaya yaitu KD 3.8 Menelaah unsur-unsur pembangun puisi dan 4.8
Menyajikan puisi dalam bentuk teks dengan memperhatikan unsur-unsur pembangun
puisi. Namun terdapat suatu masalah yaitu peserta didik banyak yang beranggapan
bahwa materi teks puisi sangat kompleks, sehingga memengaruhi terhadap minat dan
motivasi, serta hasil pembelajaran peserta didik. Dalam mengatasi permasalahan ini,
penulis melaksanakan eksperimen di kelas VIII SMP Negeri 14 Tasikmalaya dengan
tujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Jigsaw dalam pembelajaran
menelaah unsur-unsur pembangun puisi serta menyajikan puisi. Penelitian
dilaksanakan menggunakan dua kelompok sampel yaitu kelas eksperimen dengan
menggunakan model pembelajaran Jigsaw dan kelas kontrol menggunakan model
pembelajaran Direct Intructions. Penelitian dilaksanakan di kelas VIII G dan VIII H
SMP Negeri 14 Tasikmalaya, pada tanggal 22 sampai 23 Februari 2023.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pengaruh model pembelajaran Jigsaw di
kelas eksperimen lebih besar dibanding kelas kontrol dengan rata-rata N-Gain pretest
dengan posttest pada KD pengetahuan kelas eksperimen adalah 80% berkategori
efektif, sedangkan kelas kontrol adalah 56% berkategori cukup efektif dan rata-rata N?Gain pretest dengan posttest KD keterampilan di kelas eksperimen adalah 77%
berkategori tinggi, sedangkan kelas kontrol adalah 60% berkategori efektif.
Berdasarkan hasil uji Wilcoxon dengan menggunakan aplikasi SPSS versi 25
menunjukan nilai Asymp.Sig(2-tailed) 0,00 lebih kecil dari 0,05. Hal tersebut
membuktikan hipotesis dapat diterima yang artinya model pembelajaran Jigsaw
berpengaruh terhadap kemampuan menelaah unsur-unsur pembangun puisi dan
menyajikan puisi dalam bentuk teks pada peserta didik kelas VIII SMP Negeri 14
Tasikmalaya tahun ajaran 2022/2023