ANALISIS PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI
DENGAN METODE IT BALANCED SCORERCARD
(STUDI KASUS : GERAKAN PRAMUKA INDOENSIA)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Siliwangi
Author
HUTOMO, WISNU
Subject
T Technology (General)
Datestamp
2019-09-16 03:03:27
Abstract :
Perkembangan implementasi TIK di suatu organisasi berjalan cepat dan banyak memanfaatkan perkembagan TIK baik hardware, software, infrastruktur jaringan, serta pengembangan digital content. Semakin banyak dan canggih TIK dipergunakan, mendorong dan meningkatkan kegiatan dan biaya investasi serta biaya operasional yang lain. Di sisi lain, semakin banyak organisasi yang menggunaan TIK perlu diimbangi dengan penataan organiasi TIK yang sejalan dengan visi dan misi organisasi dan adanya ukuran-ukuran kinerja yang ditetapkan oleh organisasi. Metode untuk mengukur efektifitas dan efisiensi TIK organisasi dapat menggunakan IT Balanced Scorecard yang memiliki empat perspektif, yaitu 1) Corporate Contribution, 2) User Orientation, 3) Operational Excellence, dan 4) Future Orientation . Tiap-tiap perspektif memiliki ukuranukuran dan target yang harus dicapai organisasi TIK dan diturunkan dalam ukuran-ukuran dan target tiap fungsi yang ada di organisasi. Jenis ukuran dan target dapat diubah, diperbaiki, atau disempurnakan sesuai dengan perkembangan dan sasaran organisasi. Sebuah organisasi sosial masyarakat yang bergerak di bidang pendidikan salah satunya Gerakan Pramuka dimana seluruh stakeholder yang terlibat disana sangat berperan dalam dunia pendidikan karakter khususnya generasi muda. Kwartir Cabang Kota Tasikmalaya merupakan lembaga pengelola Gerakan Pramuka ditingkat Kota/Kabupaten bagian integral dari Kwartir Daerah Jawa Barat dan merupakan organisasi yang bergerak dibidang kepemudaan dan pendidikan dibawah Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga, tetapi Kwartir Cabang Kota Tasikmalaya belum sepenuhnya tersentuh Sistem Informasi. Melihat kondisi yang ada di lapangan dan ditingkatan atas sudah ada badan/komisi yang membidangi Humas dan Informatika, dipandang perlu untuk memberikan penguatan terhadap pelayanan sistem informasi. Metode dari IT Balanced Scorecard dianggap tepat dalam memberikan panduan bagi organisasi untuk dapat menentukan peta strategi sehingga dapat memudahkan organisasi tersebut untuk mengetahui perencanaan strategis dari sistem informasi yang digunakan. Kata Kunci: Sistem, Informasi, IT Balanced Scorecard, Perencanaan Strategis, Peta Strategi
Perkembangan implementasi TIK di suatu organisasi berjalan cepat dan banyak memanfaatkan perkembagan TIK baik hardware, software, infrastruktur jaringan, serta pengembangan digital content. Semakin banyak dan canggih TIK dipergunakan, mendorong dan meningkatkan kegiatan dan biaya investasi serta biaya operasional yang lain. Di sisi lain, semakin banyak organisasi yang menggunaan TIK perlu diimbangi dengan penataan organiasi TIK yang sejalan dengan visi dan misi organisasi dan adanya ukuran-ukuran kinerja yang ditetapkan oleh organisasi. Metode untuk mengukur efektifitas dan efisiensi TIK organisasi dapat menggunakan IT Balanced Scorecard yang memiliki empat perspektif, yaitu 1) Corporate Contribution, 2) User Orientation, 3) Operational Excellence, dan 4) Future Orientation . Tiap-tiap perspektif memiliki ukuranukuran dan target yang harus dicapai organisasi TIK dan diturunkan dalam ukuran-ukuran dan target tiap fungsi yang ada di organisasi. Jenis ukuran dan target dapat diubah, diperbaiki, atau disempurnakan sesuai dengan perkembangan dan sasaran organisasi. Sebuah organisasi sosial masyarakat yang bergerak di bidang pendidikan salah satunya Gerakan Pramuka dimana seluruh stakeholder yang terlibat disana sangat berperan dalam dunia pendidikan karakter khususnya generasi muda. Kwartir Cabang Kota Tasikmalaya merupakan lembaga pengelola Gerakan Pramuka ditingkat Kota/Kabupaten bagian integral dari Kwartir Daerah Jawa Barat dan merupakan organisasi yang bergerak dibidang kepemudaan dan pendidikan dibawah Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga, tetapi Kwartir Cabang Kota Tasikmalaya belum sepenuhnya tersentuh Sistem Informasi. Melihat kondisi yang ada di lapangan dan ditingkatan atas sudah ada badan/komisi yang membidangi Humas dan Informatika, dipandang perlu untuk memberikan penguatan terhadap pelayanan sistem informasi. Metode dari IT Balanced Scorecard dianggap tepat dalam memberikan panduan bagi organisasi untuk dapat menentukan peta strategi sehingga dapat memudahkan organisasi tersebut untuk mengetahui perencanaan strategis dari sistem informasi yang digunakan. Kata Kunci: Sistem, Informasi, IT Balanced Scorecard, Perencanaan Strategis, Peta Strategi
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
