PENGARUH PARTISIPASI IBU-IBU PADA PROGRAM BINA
KELUARGA BALITA TERHADAP KETERAMPILAN
PENGASUHAN DALAM KELUARGA
(Studi Pada Peserta Binaan Program BKB Melati III Kampung
Cipari, Kabupaten Sumedang)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Siliwangi
Author
SAHYANA, ANGGI FUJA
Subject
L Education (General)
Datestamp
2023-06-26 14:01:13
Abstract :
ABSTRAK Anggi Fuja Sahyana. 2022. PENGARUH PARTISIPASI IBU-IBU PADA PROGRAM BINA KELUARGA BALITA TERHADAP KETERAMPILAN PENGASUHAN DALAM KELUARGA (STUDI PADA PESERTA BINAAN PROGRAM BKB MELATI III KAMPUNG CIPARI, KABUPATEN SUMEDANG). Jurusan Pendidikan Masyarakat. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Siliwangi. Tasikmalaya. Ibu yang dominan tinggal di pedesaan dihadapkan dengan keterbatasan pemahaman parenting yang mengarah pada munculnya pandangan konservatif mengenai pengasuhan, sehingga banyak Ibu melakukan kekerasan fisik dan psikis ketika mengasuh anak di dalam keluarga. Sebagai upaya meningkatkan kapasitas dan kualitas keterampilan pengasuhan, pemerintah mendorong Ibu untuk berpartisipasi dalam program Bina Keluarga Balita. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh partisipasi Ibu pada program Bina Keluarga Balita terhadap keterampilan pengasuhan Ibu peserta binaan BKB Melati III Kampung Cipari, Kabupaten Sumedang. Metode penelitian yang digunakan yaitu korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik sampling jenuh dengan mengambil seluruh populasi yaitu sebanyak 58 orang. Hasil uji hipotesis menunjukan nilai thitung pada variabel partisipasi Ibu dalam Program Bina Keluarga Balita memiliki nilai sebesar 8,233 > nilai ttabel 2,00324. Sedangkan nilai probabilitasnya 0,000 < alpha 0,05 atau 5%, sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima. Nilai koefisien pada variabel bebas bernilai 0,740 bertanda positif terhadap variabel terikat. Hal ini berarti semakin tinggi partisipasi ibu dalam program Bina Keluarga Balita maka cenderung semakin tinggi pula tingkat keterampilan pengasuhannya. Kemudian hasil analisis determinasi menunjukan bahwa partisipasi ibu pada program Bina Keluarga Balita berpengaruh sebesar 54,8% terhadap keterampilan pengasuhan, sedangkan sisanya 45,2% merupakan kontribusi variabel lain yang tidak termasuk model dalam penelitian ini. Sementara itu, hasil korelasi menunjukan partisipasi ibu dengan keterampilan pengasuhan di dalam keluarga memiliki hubungan yang kuat. Dengan demikian berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa partisipasi Ibu pada Program Bina Keluarga Balita berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keterampilan pengasuhan. Kata Kunci: Bina Keluarga Balita, Keterampilan Pengasuhan, Partisipasi Ibu.
ABSTRAK Anggi Fuja Sahyana. 2022. PENGARUH PARTISIPASI IBU-IBU PADA PROGRAM BINA KELUARGA BALITA TERHADAP KETERAMPILAN PENGASUHAN DALAM KELUARGA (STUDI PADA PESERTA BINAAN PROGRAM BKB MELATI III KAMPUNG CIPARI, KABUPATEN SUMEDANG). Jurusan Pendidikan Masyarakat. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Siliwangi. Tasikmalaya. Ibu yang dominan tinggal di pedesaan dihadapkan dengan keterbatasan pemahaman parenting yang mengarah pada munculnya pandangan konservatif mengenai pengasuhan, sehingga banyak Ibu melakukan kekerasan fisik dan psikis ketika mengasuh anak di dalam keluarga. Sebagai upaya meningkatkan kapasitas dan kualitas keterampilan pengasuhan, pemerintah mendorong Ibu untuk berpartisipasi dalam program Bina Keluarga Balita. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh partisipasi Ibu pada program Bina Keluarga Balita terhadap keterampilan pengasuhan Ibu peserta binaan BKB Melati III Kampung Cipari, Kabupaten Sumedang. Metode penelitian yang digunakan yaitu korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik sampling jenuh dengan mengambil seluruh populasi yaitu sebanyak 58 orang. Hasil uji hipotesis menunjukan nilai thitung pada variabel partisipasi Ibu dalam Program Bina Keluarga Balita memiliki nilai sebesar 8,233 > nilai ttabel 2,00324. Sedangkan nilai probabilitasnya 0,000 < alpha 0,05 atau 5%, sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima. Nilai koefisien pada variabel bebas bernilai 0,740 bertanda positif terhadap variabel terikat. Hal ini berarti semakin tinggi partisipasi ibu dalam program Bina Keluarga Balita maka cenderung semakin tinggi pula tingkat keterampilan pengasuhannya. Kemudian hasil analisis determinasi menunjukan bahwa partisipasi ibu pada program Bina Keluarga Balita berpengaruh sebesar 54,8% terhadap keterampilan pengasuhan, sedangkan sisanya 45,2% merupakan kontribusi variabel lain yang tidak termasuk model dalam penelitian ini. Sementara itu, hasil korelasi menunjukan partisipasi ibu dengan keterampilan pengasuhan di dalam keluarga memiliki hubungan yang kuat. Dengan demikian berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa partisipasi Ibu pada Program Bina Keluarga Balita berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keterampilan pengasuhan. Kata Kunci: Bina Keluarga Balita, Keterampilan Pengasuhan, Partisipasi Ibu.
File :
01 HALAMAN JUDUL (COVER).pdf
02 LEMBAR PENGESAHAN.pdf
12 DAFTAR LAMPIRAN.pdf
13 BAB 1 PENDAHULUAN.pdf
14 BAB 2 TINJAUAN TEORITIS.pdf
15 BAB 3 PROSEDUR PENELITIAN.pdf
16 BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf
17 BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN.pdf
18 DAFTAR PUSTAKA.pdf
19 LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf
03 LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI.pdf
05 ABSTRAK.pdf
06 ABSTRACT.pdf
07 KATA PENGANTAR.pdf
08 UCAPAN TERIMAKASIH.pdf
09 DAFTAR ISI.pdf
10 DAFTAR TABEL.pdf
11 DAFTAR GAMBAR.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
