Institusion
Universitas Siliwangi
Author
AL HAKIM, MUHAMMAD RAIS FAHD
Subject
TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Datestamp
2023-07-06 02:16:59
Abstract :
ABSTRAK
DAS Citanduy merupakan salah satu daerah aliran sungai di Jawa Barat
yang kondisinya kritis. Sub-DAS Citanduy Hulu adalah salah satu dari enam Sub?DAS Citanduy yang menjadi pemasok air untuk Kabupaten Tasikmalaya, Ciamis,
Majalengka, Kuningan, Garut dan Cilacap. Erosi pada DAS Citanduy Hulu
termasuk kedalam kategori IV (erosi berat) yang terbagi menjadi sembilan sub?DAS. Rerata erosi tertinggi berada pada sub-DAS 4 yang memiliki rerata erosi
3,018 t/ha/thn. Sedangkan rerata erosi terendah berada di sub-DAS 1 dengan rerata
erosi sebesar 1,068 t/ha/thn. Oleh karena itu diperlukan perencanaan pembangunan
bangunan pengendali sedimen di DAS Ciloseh. Perencanaan pembangunan
pengendali sedimen ini mengacu pada SNI 2851:2015 Desain Bangunan Penahan
Sedimen. Tahapan desain check dam diperlukan analisis hidrologi menggunakan
beberapa PCH diantaranya Cisayong, Cikasasah, Cikunten II dan Cibeureum.
Analisis hidrologi dilakukan dengan mempertimbangkan debit banjir menggunakan
HSS Gama I, Nakayasu dan Snyder. DAS Ciloseh terjadi angkutan sedimen sebesar
1383,112 ton/th dan volume sedimen yang terjadi adalah 987,937 m3
/th, sedangkan
volume bed load yang terjadi sebesar 437,653 m3
/th. Debit banjir rencana dalam
perencanaan check dam menggunakan Q25 tahun dari HSS Nakayasu didapat nilai
136,899 m3
/det. Sedangkan debit rencana yang telah terkonsentrasi dengan faktor
sedimentasi sebesar 145,112 m3
/det. Hasil perhitungan dengan menggunakan debit
rencana Q25 didapatkan ketinggian air diatas main dam 3,072 m. Perhitungan
stabilitas pada check dam dilakukan pada kondisi normal dan kondisi banjir. Nilai
stabilitas yang terjadi pada kondisi normal dan banjir sebesar S=2,34 >1,5 dan 2,35
> 1, sementara untuk nilai tekanan tanah yang terjadi 64,83 kN/m2 dan 97,11 kN/m2
tidak melebihi nilai yang diizinkan yaitu 200 kN/m2
, sehingga dimensi bangunan
pengendali sedimen memiliki tinggi total main dam 5,691 m, panjang kolam olak
8,0 m dan tinggi total sub dam 3,5 m. Tampungan sedimentasi dengan dimensi
tersebut didapatkan sebesar 338.974 m3
. Rencana Anggaran Biaya untuk
membangun bangunan pengendali sedimen mengacu pada AHSP 2022 didapatkan
nilai sebesar Rp. 4.238.279.000,00,-
Kata Kunci: DAS Ciloseh, Debit Banjir, Erosi, Sedimentasi, Pengendali
Sedimen, Stabilitas