Abstract :
Saat ini remaja cenderung memiliki kebiasaan makan yang kurang sehat.
Kebiasaan makan dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk penilaian diri terhadap
body image dan tingkat pengetahuan tentang gizi. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis hubungan penilaian diri terhadap body image dan tingkat pengetahuan
gizi dengan kebiasaan makan pada remaja siswa SMA Negeri 4 Tasikmalaya pada
tahun 2023. Metode riset yang digunakan yakni metode cross sectional study dan
melibatkan 95 siswa dari total 764 populasi siswa SMA Negeri 4 Tasikmalaya yang
ditentukan dengan proportional random sampling. Data yang dikumpulkan
mencakup karakteristik responden, penilaian diri terhadap body image
menggunakan kuesioner Figure Rating Scale (FRS), serta tes pengetahuan tentang
gizi, dan kebiasaan makan menggunakan kuesioner Adolescent Food Habits
Checklist (AFHC). Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden
mempunyai penilaian body image yang negatif (84,2%), tingkat pengetahuan gizi
cenderung kurang baik (76,8%), dan memiliki kebiasaan makan yang tidak sehat
(87,4%). Hasil analisis menggunakan chi-square menunjukkan adanya hubungan
yang signifikan antara body image dan kebiasaan makan (p = 0,000; OR = 21,714;
CI 95% = 5,206-90,578) dan juga antara tingkat pengetahuan tentang gizi dan
kebiasaan makan (p = 0,029; OR = 4,188; CI 95% =1,192-14,706). Saran yang
dapat diberikan adalah peningkatkan pengetahuan gizi, makanan serta body image
diharapkan remaja lebih peduli terhadap tubuhnya. Selain itu, remaja dapat
memiliki kebiasaan makan yang sehat.
Kata Kunci : remaja, body image, tingkat pengetahuan gizi, kebiasaan makan