Abstract :
Busuk buah yang disebabkan oleh Lasiodiplodia theobromae Pat.
merupakan salah satu penyakit pascapanen yang menjadi masalah pada buah
alpukat. Salah satu upaya dalam menanggulanginya dengan menggunakan asap
cair yang berperan sebagai anti jamur. Tujuan penelitian ini yaitu untuk
mengetahui konsentrasi paling efektif dari aplikasi asap cair tongkol jagung
terhadap penyakit busuk pangkal buah (Lasiodiplodia theobromae Pat.) alpukat.
Percobaan ini dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi dan Laboratorium
Proteksi Tanaman Fakultas Pertanian Universitas Siliwangi pada bulan November
2022 hingga Januari 2023. Percobaan ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap
pada uji in vitro yang terdiri dari 6 perlakuan dan 4 ulangan, konsentrasi yang
digunakan yaitu; 0%, 2%, 4%, 6%, 8% dan 10% dan pada uji in vivo konsentrasi
yang digunakan yaitu; 0%, dan 40%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
perlakuan asap cair dimulai pada konsentrasi 4% mampu menghambat
pertumbuhan Lasiodiplodia theobromae Pat. 100% pada uji in vitro. Pada uji in
vivo asap cair konsentrasi 40% paling efektif menghambat pertumbuhan
Lasiodiplodia theobromae Pat.
Kata kunci: Alpukat, asap cair, Lasiodiplodia theobromae Pat.