DETAIL DOCUMENT
PENGARUH KONDISI DRAINASE TERHADAP KERUSAKAN PERKERASAN LENTUR JALAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) (Studi Kasus Jalan Cidolog-Jelegong Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis)
Total View This Week0
Institusion
Universitas Siliwangi
Author
FIRMANSYAH, MUHAMMAD ARI
Subject
TA Engineering (General). Civil engineering (General) 
Datestamp
2023-07-18 01:02:10 
Abstract :
Drainase bermasalah yang tidak dapat menjalankan fungsinya dengan baik perlu dianalisa ulang karena drainase berperan penting dalam keberlangsungan umur pelayanan jalan. Hal ini sangat merugikan jika terjadi luapan air oleh drainase untuk perumahan warga sekitar dan merugikan pengguna jalan karena dapat menyebabkan kerusakan pada aspal. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh dari kondisi drainase terhadap kerusakan perkeasan lentur jalan. Ruas jalan yang menjadi tinjauan adalah Jalan Cidolog-Jelegong Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis pada STA 2+000 ? STA 7+000. Penelitian ini menggunakan metode analisis dengan membandingkan kapasitas tampung saluran drainase dengan kondisi saluran drainase di lapangan, penilaian kondisi kerusakan menggunakan metode pavement condition index (PCI), dan metode ANOVA dalam menganilisis pengaruhnya. Berdasarkan hasil penelitian menggunakan Metode ANOVA didapatkan hasil bahwa terdapat pengaruh pada kerusakan perkerasan lentur jalan yang diakibatkan oleh kondisi drainase dibuktikan dengan hasil Fhitung lebih besar daripada Ftabel yaitu 5,89 > 2,80 dan nilai signifikansi 0,002 pada seluruh ruas yang menjadi tinjauan, hal ini berarti semakin buruk kondisi drainase maka luas kerusakan perkerasan lentur jalan semakin besar. Kondisi drainase buruk sejumlah 19 segmen (38%), kondisi tidak ada drainase 15 segmen (20%), kondisi baik 14 segmen (28%), dan kondisi sedang 2 segmen (4%). Kerusakan terbesar pada kondisi buruknya drainase dengan luas kerusakan mencapai 2274,81 m2 (47,33%), kerusakan pada tidak ada drainase mencapai 1440,55 m2 (29,97%), kerusakan pada kondisi drainase sedang mencapai 736,29 m2 (15,32%), dan kerusakan pada drainase baik mencapai 354,52 m2 (7,38%). Kondisi perkerasan memiliki nilai PCI dengan rating excellent (50%), failed (26%), very poor (6%), fair (4%) dan good (2%). Luas kerusakan terbesar pada jenis kerusakan potholes seluas 2549,08 m2 (53,02%) kemudian polished aggregate seluas 1286 m2 (26,75%), dan alligator cracking seluas 600,98 m2 (12,50%). Kata Kunci: Drainase, Perkerasan, PCI 
Institution Info

Universitas Siliwangi