Abstract :
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah pengaruh media 3D
Anatomy and Physiology berbasis Lesson Study terhadap hasil belajar dan
kemampuan berpikir kritis siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah
metode pre-experimental dengan sampel menggunakan 35 siswa yang dipilih
menggunakan teknik purposive sampling dan desain penelitian one grup pretest?posttest. Berdasarkan hasil penelitian, pengaruh media 3D Anatomy and
Physiology sebagai media pembelajaran dan kegiatan Lesson Study sebagai bentuk
upaya meningkatkan kualitas pembelajaran pada materi sistem sirkulasi,
didapatkan bahwa uji hipotesis data hasil belajar dengan Wilcoxon Match Pairs
Test memperoleh nilai signifikansi 0,000 (< 0,05) dan uji hipotesis kemampuan
berpikir kritis dengan uji t memperoleh nilai 0,000 (< 0,05). Hal tersebut, dapat
diartikan ada pengaruh media 3D Anatomy and Physiology berbasis Lesson Study
terhadap hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa. Kegiatan Lesson
Study yang dilakukan dalam penelitian, terdiri dari tahap Plan (perencanaan), Do
(pelaksanaan), dan See (refleksi) selama 3 kali pertemuan pembelajaran materi
sistem sirkulasi. Pengaruh yang ditunjukkan setiap indikator hasil belajar dan
kemampuan berpikir kritis siswa, menunjukkan bahwa peningkatan tertinggi
indikator hasil belajar terdapat pada indikator C4 (menganalisis) dan setelahnya
pada indikator C1 (mengingat), sedangkan peningkatan terendah terdapat pada
indikator C2 (memahami). Selanjtutnya, peningkatan nilai tertinggi indikator
kemampuan berpikir kritis siswa terdapat pada indikator dukungan dasar (basic
support), sedangkan peningkatan terendah terdapat pada indikator strategi dan
taktik (strategy and tactics).
Kata Kunci: Media 3D Anatomy and Physiology, Lesson Study, Hasil Belajar,
Berpikir Kritis