Abstract :
Menganalisis struktur dan kaidah kebahasaan serta memproduksi teks
eksplanasi merupakan kompetensi dasar yang harus dikuasai peserta didik kelas XI
pada pelajaran bahasa indonesia berdasarkan kurikulum 2013. Kenyataan di sekolah
menunjukkan bahwa masih banyak peserta didik yang belum memenuhi KKB. Oleh
karena itu, penulis melakukan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan model
pembelajaran Numbered Head Together.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dapat atau tidaknya model
pembelajaran Numbered Head Together dalam meningkatkan kemampuan
Menganalisis struktur dan kaidah kebahasaan serta memproduksi teks eksplanasi pada
peserta didik kelas XI SMA IT Riyadlussholihin Kabupaten Tasikmalaya Tahun
Ajaran 2021/2022.
Metode penelitian yang penulis gunakan adalah metode penelitian tindakan
kelas (PTK). Teknik penelitian yang penulis gunakan adalah teknik wawancara,
teknik observasi, dan teknik tes dengan sumber data peserta didik kelas XI SMA IT
Riyadlussholihin Kabupaten Tasikmalaya Tahun Ajaran 2021/2022.
Berdasarkan data yang diperoleh diketahui bahwa pada siklus kesatu dalam
pembelajaran menganalisis struktur dan kaidah kebahasaan teks eksplanasi sebanyak
16 orang (59%) yang belum mencapai KKB dan 11 orang (41%) sudah mencapai
KKB. Pada siklus kedua dalam pembelajaran menganalisis struktur dan kaidah
kebahasaan teks eksplanasi semua peserta didik 27 orang (100%) telah mencapai
KKB. Pada siklus kesatu dalam pembelajaran memproduksi teks eksplanasi sebanyak
10 orang (38%) yang belum mencapai KKB dan 17 orang (62%) sudah mencapai
KKB. Pada siklus kedua dalam pembelajaran memproduksi teks eksplanasi semua
peserta didik 27 orang (100%) telah mencapai KKB.
Berdasarkan uji wilcoxon diketahui bahwa W(hitung) (0) < W(tabel) 81,796
dalam taraf signifikasi 0,05. Artinya, terdapat peningkatan nilai rata-rata yang
signifikasi siklus kesatu dan siklus kedua. Hal ini menunjukkan bahwa model
pembelajaran Numbered Head Together dapat meningkatkan kemampuan
Menganalisis struktur dan kaidah kebahasaan serta memproduksi teks eksplanasi pada
peserta didik kelas XI SMA IT Riyadlussholihin Kabupaten Tasikmalaya Tahun
Ajaran 2021/2022. Artinya, Hipotesis penulis diterima dan terbukti kebenarannya.