DETAIL DOCUMENT
Analisis Finansial Pemanfaatan Gas Bio dengan Input : Feses Ternak dan Kulit Kopi di Kabupaten Karo
Total View This Week0
Institusion
Universitas Sumatera Utara
Author
Zuhri, Fahriza
Subject
Finansial 
Datestamp
2018-12-27 03:26:00 
Abstract :
FAHRIZA ZUHRI, 2017: ?Analisis Finansial Pemanfaatan Gas Bio dengan Input Feses Ternak dan Kulit Kopi di Kabupaten Karo?. Penelitian ini di bawah bimbingan NURZAINAH GINTING dan SAYED UMAR. Penelitian dilaksanakan di unit pemanfatan gas bio yang terdapat di beberapa masyarakat Kabupaten Karo. Pada bulan Juli sampai dengan Oktober 2016. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis ekonomi bagi masyarakat Kabupaten Karo yang memanfaatkan gas bio sebagai bahan bakar untuk memasak dan juga memanfaatkan sluri sebagai pupuk untuk tanaman. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah feses sapi, feses babi dan kulit kopi dalam proses pembuatan gas bio. Parameter yang digunakan dalam penelitian ini adalah Biaya Produksi, Hasil Produksi, Analisis Laba Rugi, Revenue Cost Ratio (R/C Ratio), Return On Investmen (ROI), NPV, Net B/C dan IRR. Hasil penelitian diperoleh pada produksi gas bio plastik dengan kapasitas 4950 liter dengan bahan baku dari kotoran sapi menghasilkan pendapatan Rp 4.729.115 per bulan, NPV 4483904, Net B/C 41.21, IRR 14540.09%, dengan bahan baku dari kotoran sapi, babi menghasilkan pendapatan Rp 4.815.545 per bulan, NPV 45736437, Net B/C 42.02, IRR 14546.24%, dengan bahan baku dari kotoran sapi, babi, kulit kopi menghasilkan pendapatan Rp 4.786.085 per bulan, NPV 45428804, Net B/C 41.75, IRR 14544.08%. Pada produksi gas bio fiber dengan kapasitas 7500 liter dengan bahan baku dari kotoran sapi menghasilkan pendapatan Rp 7.112.205 per bulan, NPV 305511389 per tahun, Net B/C 4.08, IRR 5021.38%, dengan bahan baku dari kotoran sapi, babi menghasilkan pendapatan Rp 7.234.205 per bulan, NPV 305511389 per tahun, Net B/C 4.08, IRR 5021.38%, dengan bahan baku dari kotoran sapi, babi, kulit kopi menghasilkan pendapatan Rp 7.207.805 per bulan, NPV 310063897 per tahun, Net B/C 4.07, IRR 5022.55%. Pada produksi gas bio beton dengan kapasitas 9000 liter dengan bahan baku dari kotoran sapi menghasilkan pendapatan Rp 8.513.524 per bulan, NPV 530150360 per tahun, Net B/C 7.09, IRR 3871.13%, dengan bahan baku dari kotoran sapi, babi menghasilkan pendapatan Rp 8.671.894 per bulan, NPV 541134493 per tahun, Net B/C 7.05, IRR 3872.73%, dengan bahan baku dari kotoran sapi, babi, kulit kopi menghasilkan pendapatan Rp 8.638.894 per bulan, NPV 538846700 per tahun, Net B/C 7.06, IRR 3872.41%. Kesimpulan dari hasil penelitian adalah pemanfatan gas bio dengan input feses ternak dan kulit kopi di Kabupaten Karo layak untuk dijalankan. 

Institution Info

Universitas Sumatera Utara