Pengaruh Suhu Pirolisis dan Ukuran Pellet Serat Kelapa Sawit Terhadap Produksi Biochar
Total View This Week0

Institusion

Universitas Sumatera Utara

Author

Nasution, Apriyani

Subject

Bio-Char 

Datestamp

2018-12-14 03:53:10 

Abstract :
Biochar merupakan substansi arang organik berpori (porous) hasil pirolisis limbah biomassa. Penelitian ini bertujuan untuk menkonversi pellet serat kelapa sawit menjadi biochar melalui proses pirolisis. Sedangkan tujuan khusus dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan profil yield, moisture content, kadar abu, volatile matter, fixed carbon, bulk density, dan nilai kalor terhadap pengaruh suhu pirolisis dan ukuran pellet. Percobaan dilakukan terhadap pellet serat kelapa sawit seberat 25 gram dengan memvariasikan ukuran pellet 4, 2, 1, dan 0,5 cm pada suhu 300, 350, 400, 450, dan 500 °C selama 30 menit pada Heraeus muffle furnace model KR 170. Data yang dikumpulkan selama percobaan adalah yield, moisture content, kadar abu, volatile matter, fixed carbon, bulk density, dan nilai kalor. Hasil terbaik yang dicapai adalah biochar yang diperoleh pada ukuran pellet 0,5 cm dengan suhu 300 °C yaitu yield, moisture content, kadar abu, volatile matter, fixed carbon, bulk density, dan nilai kalor masing-masing 75,32 %, 1,54 %, 10,84 %, 45,44 %, 42,16 %, 1,57 g/cm3, 6.561,66 kal/g. Perolehan biochar pada kondisi ini adalah 18,83 gram merupakan perolehan tertinggi pada penelitian ini yang menghasilkan kalor sebesar 123.556 kal.