DETAIL DOCUMENT
Analisis Perbandingan Jumlah Crosspoint dan Probabilitas Blocking pada Switching Topologi Crossbar dan Batcher - Banyan
Total View This Week0
Institusion
Universitas Sumatera Utara
Author
Adha, Zulhafni
Subject
Crossbar 
Datestamp
2018-12-19 03:14:30 
Abstract :
Switching adalah teknologi yang mendasari jaringan telekomunikasi. Switching crossbar merupakan teknologi switching yang mudah didesain dan bersifat non ? blocking, namun membutuhkan biaya yang besar. Biaya yang besar harus ditekan dengan mengurangi jumlah crosspoint. Namun demikian, penekanan biaya jangan mengorbankan nilai probabilitas blocking. Skripsi ini menganalisis jumlah crosspoint dan probabilitas blocking pada switching crossbar 1, 3 dan 5 tingkat serta membandingkannya dengan switching batcher ? banyan. Setelah dilakukan analisis crossspoint pada topologi crossbar 1, 3, dan 5 tingkat, untuk N = 8, 64 dan 1024 diperoleh jumlah crosspoint berturut ? turut sebesar 64, 4096 dan 1048576; dan 156, 3248 dan 151109. Probabilitas blocking berturut ? turut pada 1 tingkat sebesar 0 pada semua nilai N; bernilai 0,107, 6,602 x10-3dan 6,846x109 pada 3 tingkat; sebesar 6,752 x 10-5, 1,53 x 10-10dan 0 pada bertingkat 5. Sementara pada jaringan banyan, diperoleh jumlah crosspoint 12, 192 dan 5140. Probabilitas blocking sebesar 0,399253, 0,241804 dan 0,160227. Pada switch batcher ? banyan diperoleh jumlah crosspoint sebesar 54, 864 dan 32280. Probabilitas blocking sebesar 0 untuk berbagai input / output N. 

Institution Info

Universitas Sumatera Utara