Abstract :
Kerajinan menenun ulos merupakan salah satu warisan budaya suku batak yang
sudah terkenal hingga mancanegara. Kerajinan menenun ulos, khususnya yang
menggunakan teknik tradisional diyakini dapat menghasilkan suatu kain ulos yang
bernilai tinggi dan berkualitas baik. Namun, pada zaman sekarang sudah sangat
sulit menemui seorang penenun ulos tradisional yang masih dapat menenun
bermacam-macam kain ulos. Apabila hal ini terus terjadi, kerajinan menenun ulos
secara tradisional akan punah beserta beberapa jenis kain ulos yang dinilai hanya
dapat dibuat oleh penenun tradisional. Desa Lumban Suhi-Suhi Toruan di Samosir
sebagai salah satau desa adat yang dikenal dengan kerajinan tenun ulosnya, masih
tetap mencoba mempertahankan nilai-nilai budaya dalam kerajinan tenun ulosnya.
Hampir semua wanita pada desa ini bekerja sebagai penenun ulos tradisional, oleh
karenanya, sebagai wadah bagi para pengrajin dan sebagai usaha mempertahankan
nilai-nilai dalam kerjinan tenun ulos tradisional dibutuhkan sebuah fasilitas pusat
kerajinan tenun ulos Samosir yang dapat memproduksi hingga memamerkan hasil
kerajinan tenun ulos tradisional yang kaya akan nilai-nilai budaya dan juga seni.