Abstract :
Kemajuan teknologi dunia konstruksi semakin pesat. Berbagai inovasi terus dilakukan untuk meningkatkan kualitas pekerjaan. Penggunaan bahan bangunan yang ramah lingkungan dan metode pengerjaan yang efisien dan efektif terus dikembangkan untuk peningkatan kualitas pekerjaan konstruksi. Salah satunya adalah metode pekerjaan pelat lantai menggunakan pelat half slab. Pelat half slab terdiri dari dua lapisan yaitu lapisan pertama menggunakan pelat pracetak yang juga berperan sebagai bekisting / cetakan dan lapisan kedua menggunakan beton cor konvensional. Penggunaan pelat half slab bertujuan untuk mempercepat dan mempermudah pekerjaan pelat lantai. Pada tugas akhir ini, penulis melakukan penelitian yang menganalisa perbandingan biaya dan waktu pekerjaan pelat half slab dengan pelat konvensional pada pembangunan gedung Manhattan Medan. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi dan wawancara. Metode perhitungan biaya yang digunakan adalah metode analisa harga satuan pekerjaan.
Adapun hasil analisa perbandingan biaya dan waktu pengerjaan pelat half slab dan pelat konvensional pada pembangunan gedung Manhattan Medan didapati bahwa penggunaan pelat half slab dapat menghemat biaya sebesar 8%, dengan penggunaan precast produksi insitu, penggunaan metode half slab lebih lambat 29,9% daripada metode konvensional, dengan penggunaan precast fabrikasi penggunaan metode half slab dapat menghemat waktu pengerjaan sebesar 57,41%.