Faktor Yang Berhubungan Dengan Beban Kerja Perawat di RSUD Tiakur Tahun 2022
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Kristen Indonesia Maluku
Author
Rumtutuly, Desy Agustina
Subject
RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Datestamp
2023-01-14 09:48:40
Abstract :
Beban kerja perawat adalah seluruh aktivitas atau kegiatan pada unit pelayanan keperawatan yang dilakukan oleh seorang perawat.Tingginya beban kerja dapat mengakibatkan terjadinya komunikasi yang buruk antara perawat dengan pasien, dokter dan rekan kerja yang akan berdampak pada stres.Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan beban kerja perawat di Rumah Sakit Umum Daerah Tiakur. Penelitian ini menggunakan survey analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 48 orang dan sampel yang diambil dengan cara total sampling yaitu sebanyak 48 orang. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat. Hasilnya diuji menggunakan uji Chi-Square tingkat kepercayaan 95% (a=0,05) dan didapatkan bahwa ada hubungan antara stres kerja dengan beban kerja perawat di RSUD Tiakur (p=0,000), ada hubungan antara kompensasi dengan beban kerja perawat di RSUD Tiakur (p=0,000), dan ada hubungan antara kelengkapan sarana prasarana dengan beban kerja pada perawat di RSUD Tiakur (p=0,007). Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan yang signifikan antara stres kerja, kompensasi, dan kelengkapan sarana prasarana dengan beban kerja perawat. Pihak Rumah Sakit Umum Daerah Tiakur sebaiknya meningkatkan pendidikan pegawai sesuai dengan standar kompetensi pemberian asuhan keperawatan, pemberian kompensasi yang sesuai standar,melakukan pola sehat dan harmonis dan, menambah jumlah tenaga perawat dan melengkapi sarana prasarana sesuai standar kemenkes di Rumah Sakit Umum Tipe D.
Beban kerja perawat adalah seluruh aktivitas atau kegiatan pada unit pelayanan keperawatan yang dilakukan oleh seorang perawat.Tingginya beban kerja dapat mengakibatkan terjadinya komunikasi yang buruk antara perawat dengan pasien, dokter dan rekan kerja yang akan berdampak pada stres.Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan beban kerja perawat di Rumah Sakit Umum Daerah Tiakur. Penelitian ini menggunakan survey analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 48 orang dan sampel yang diambil dengan cara total sampling yaitu sebanyak 48 orang. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat. Hasilnya diuji menggunakan uji Chi-Square tingkat kepercayaan 95% (a=0,05) dan didapatkan bahwa ada hubungan antara stres kerja dengan beban kerja perawat di RSUD Tiakur (p=0,000), ada hubungan antara kompensasi dengan beban kerja perawat di RSUD Tiakur (p=0,000), dan ada hubungan antara kelengkapan sarana prasarana dengan beban kerja pada perawat di RSUD Tiakur (p=0,007). Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan yang signifikan antara stres kerja, kompensasi, dan kelengkapan sarana prasarana dengan beban kerja perawat. Pihak Rumah Sakit Umum Daerah Tiakur sebaiknya meningkatkan pendidikan pegawai sesuai dengan standar kompetensi pemberian asuhan keperawatan, pemberian kompensasi yang sesuai standar,melakukan pola sehat dan harmonis dan, menambah jumlah tenaga perawat dan melengkapi sarana prasarana sesuai standar kemenkes di Rumah Sakit Umum Tipe D.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
