DETAIL DOCUMENT
IDENTIFIKASI BANK SAMPAH DI KOTA DEPOK DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
Total View This Week0
Institusion
Universitas Bakrie
Author
Rajanny, Abdullah Muhammad Rahim
Subject
Database management 
Datestamp
2018-08-30 06:11:26 
Abstract :
Sampah merupakan isu permasalahan utama yang dihadapi oleh Kota Depok, Indonesia. Kota Depok memiliki satu TPA dengan tiga kolam penampungan yakni, kolam A, B dan C. Sampah yang diterima di TPA tersebut setiap hari mencapai 600 Ton/hari. Saat ini, status TPA menjadi kritis karena sampah yang masuk ke ruang yang tersedia semakin bertambah setiap harinya. Tidak adanya data terkait arus masuk dan keluar sampah anorganik di Kota Depok, pemilahan yang dilakukan di Bank Sampah (BS) belum terpetakan dan belum tersedia secara baik oleh pemerintah sehingga hal ini menyulitkan warga untuk menyetorkan sampah anorganiknya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan data terkait sampah anorganik yang dihasilkan di daerah ini, mengidentifikasi BS saat ini baik itu persebaran maupun karakteristik dengan memetakan BS menggunakan ArcGIS 10.1, membandingkan kondisi BS dengan Peraturan Menteri Negera Lingkungan Hidup Nomor 13 Tahun 2012. Hasilnya menunjukkan bahwa terhitung selama tahun 2017 sampah anorganik yang masuk ke BS mencapai 149 Ton. Kemudian 70 dari 428 Unit BS terhitung aktif, adapun sisanya tidak aktif. Karakteristik menunjukkan bahwa berkaitan dengan Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 13 Tahun 2012, sebesar 33% komponen konstruksi bangunan dari 2 Bank Sampah Induk yang sesuai Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Undang-Undang 13 Tahun 2013, sisanya komponen yang tidak sesuai antara lain, tidak adanya pintu dan ruang pelayanan penabung. 
Institution Info

Universitas Bakrie