Analisis Keterlambatan Proyek Pembuatan Peta Tematik di Prov. Kalimantan Timur Menggunakan Metode Fault Tree Analysis dan Failure Mode and Effect Analysis
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Bakrie
Author
Naikobana, Mayang
Subject
Industrial & Manufacturing Engineering
Datestamp
2017-09-04 08:13:27
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang menyebabkan keterlambatan penyelesaian proyek pembuatan peta Tematik di Provinsi Kalimantan Timur berikut dengan nilai Risk Priority Number (RPN) dari masing ? masing faktor serta usulan perbaikan yang dapat diberikan untuk menguranginya. Penelitian dilaksanakan di PT. Geospasial Infodinamika yang bergerak dalam bidang jasa pemetaan. Penelitian ini menggunakan analisa kualitatif menggunakan metode Fault Tree Analysis dan analisa kuantitatif menggunakan metode Failure Mode and Effect Analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 4 prioritas kejadian yang menyebabkan keterlambatan proyek, yaitu (1) Ada beberapa pekerjaan yang tidak ada di dalam kontrak dengan nilai RPN 392, (2) Birokrasi yang rumit dengan nilai RPN 288, (3) Pekerjaan dipihak-ketigakan dengan nilai RPN 160, (4) Kurangnya pengawasan terhadap pihak ketiga dengan nilai RPN 160. Kejadian yang menjadi prioritas akan diberi usulan perbaikan untuk mengurangi keterlambatan penyelesaian proyek. Kata kunci : Proyek, Keterlambatan Proyek, Fault tree Analysis, Failue Mode and Effect Analysis
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang menyebabkan keterlambatan penyelesaian proyek pembuatan peta Tematik di Provinsi Kalimantan Timur berikut dengan nilai Risk Priority Number (RPN) dari masing ? masing faktor serta usulan perbaikan yang dapat diberikan untuk menguranginya. Penelitian dilaksanakan di PT. Geospasial Infodinamika yang bergerak dalam bidang jasa pemetaan. Penelitian ini menggunakan analisa kualitatif menggunakan metode Fault Tree Analysis dan analisa kuantitatif menggunakan metode Failure Mode and Effect Analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 4 prioritas kejadian yang menyebabkan keterlambatan proyek, yaitu (1) Ada beberapa pekerjaan yang tidak ada di dalam kontrak dengan nilai RPN 392, (2) Birokrasi yang rumit dengan nilai RPN 288, (3) Pekerjaan dipihak-ketigakan dengan nilai RPN 160, (4) Kurangnya pengawasan terhadap pihak ketiga dengan nilai RPN 160. Kejadian yang menjadi prioritas akan diberi usulan perbaikan untuk mengurangi keterlambatan penyelesaian proyek. Kata kunci : Proyek, Keterlambatan Proyek, Fault tree Analysis, Failue Mode and Effect Analysis
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
