DETAIL DOCUMENT
PERANCANGAN STRATEGI BLUE OCEAN PADA PENGEMBANGAN GERAI SANDWICH “GRILLED CHEESE NATION”
Total View This Week0
Institusion
Universitas Bakrie
Author
Reno, Erlangga Teko Sulaiman
Subject
Business 
Datestamp
2017-09-14 05:05:37 
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi Blue Ocean yang cocok untuk dapat memulai bisnis baru. Industri makanan dan minuman menurut Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman seluruh Indonesia dapat bertumbuh sebesar 13% dengan penjualan mencapai Rp 690 triliun. Sedangkan pemerintah Indonesia menargetkan pertumbuhan industri makanan dan minuman sebesar 6,98% pada tahun 2016, dan BPS mengatakan bahwa pertumbuhan industri makanan dan minuman sebesar 6,64% (Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, 2016). Strategi Blue Ocean merupakan bagian dari proses strategi bisnis, dari segi definsi, strategi ini menerapkan penguasaan ruang pasar yang tidak diperebutkan, sehingga membuat persaingan menjadi tidak relevan (Kim & Mauborgne, 2006). Strategi ini dimaksudkan sebagai usaha melepaskan diri dari Red Ocean. Gaya hidup sehat yang mulai menjadi tren dikalangan masyarakat Jakarta membuat peluang Grilled Cheese Nation lebih lebar untuk memasuki industri comfort food ini. Melihat adanya peluang pasar yang menginginkan toping dan jenis roti yang lebih beragam namun tetap sehat, makan Grilled Cheese Nation menambahkan varian roti dan keju yang belum disediakan oleh pesaing, yaitu dengan menggunakan bahan dasar black bread dan whole wheat bread. Dari segi penampilan dan bentuk resto Grilled Cheese Nation tidak mengandalkan kesan fancy untuk mematahkan kesan bahwa harga produk grilled cheese tergolong mahal. Grilled Cheese Nation mencari alternatif dengan membuat konsep yang simple sehingga dapat menjangkau kelas yang lebih luas. Selain untuk mencakup kelas konsumen yang luas, keputusan untuk tidak memberi kesan ‘mewah’ pada interior toko juga dapat memangkas biaya yang dikeluarkan untuk pembangunan toko Grilled Cheese Nation ini. Dengan menghilangkan kesan ‘mewah’, perusahaan tidak perlu mengeluarkan biaya yang tinggi dalam budgeting sehingga dapat mengalihkan biaya tersebut untuk masuk kedalam biaya marketing. 
Institution Info

Universitas Bakrie