Abstract :
Kunci utama penatalaksanaan diabetes tipe II adalah modifikasi gaya hidup yang
bertujuan untuk menurunkan berat badan dan meningkatkan kontrol gula darah.
Modifikasi gaya hidup yang dianjurkan untuk penderita DM yaitu pengaturan pola
makan dan berhenti merokok. Tujuan Penelitian untuk mengetahui hubungan pola
makan dan perilaku merokok dengan kejadian DM di Puskesmas Abiansemal I.
Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan
cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat di wilayah kerja
Puskesmas Abiansemal I sebanyak 39 orang. Teknik sampling yang digunakan
dalam penelitian ini adalah purposive sampling dan didapatkan sampel sebanyak
36 orang. Analisis data yang digunakan adalah Chi square.
Mayoritas responden berdasarkan pola makan pada kategori tinggi yaitu pola
makan tidak sehat sebanyak 22 orang. Mayoritas responden berdasarkan perilaku
merokok pada kategori merokok yaitu sebanyak 21 orang (58.3%). Berdasarkan
uji statistik menggunakan Chi square, didapatkan hasil p value = 0,000 sehingga p
value < 0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Berdasarkan uji statistik
menggunakan uji Chi square, didapatkan hasil p value = 0,006 sehingga p value <
0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima.
Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan pola makan dan perilaku merokok
dengan kejadian DM di Puskesmas Abiansemal I. Masyarakat perlu
memperhatikan gaya hidup pencetus kejadian DM seperti pola makan dan
perilaku merokok sehingga dapat mengurangi risiko menderita DM.