HUBUNGAN KESEJAHTERAAN SPIRITUAL DENGAN STIGMA YANG DIALAMI PENDERITA TB DI
PUSKESMAS ABIANSEMAL IV
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bina Usada Bali
Author
Darwati, Luh
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2023-03-02 07:35:19
Abstract :
Penderita TB mengalami tekanan mental yang terus berlanjut berakibat timbulnya stigma pada penderita TB tersebut. Stigma yang berkelanjutan akan membuat penderita TB menutup diri dari lingkungan dan berprilaku negatif terhadap diri sendiri. Salah satu pendekatan untuk menenangkan mental seperti pada penderita stigma adalah pendekatan spiritual. Tujuan Penelitian untuk mengetahui hubungan kesejahteraan spiritual dengan stigma yang dialami penderita TB di Puskesmas Abiansemal IV. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah penderita TB dari tahun 2018-2021 di Puskesmas Abiansemal IV. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah total sampling dan didapatkan sampel sebanyak 39 orang. Analisis data yang digunakan adalah Spearman rho. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas kesejahteraan spiritual berada pada kategori baik yaitu sebanyak 33 orang (84,6%), mayoritas berdasarkan stigma pada kategori baik yaitu sebanyak 29 orang (74,4%), dan uji Spearman rho didapatkan hasil nilai p value = 0,011 sehingga nilai p value < 0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima, yang artinya bahwa ada hubungan kesejahteraan spiritual dengan stigma yang dialami penderita TB. Kesejahteraan spiritual berperan dalam memberikan kesiapan secara mental kepada penderita TB dalam menghadapi tekanan secara eksternal karena status pasien TB yang diderita.
Penderita TB mengalami tekanan mental yang terus berlanjut berakibat timbulnya stigma pada penderita TB tersebut. Stigma yang berkelanjutan akan membuat penderita TB menutup diri dari lingkungan dan berprilaku negatif terhadap diri sendiri. Salah satu pendekatan untuk menenangkan mental seperti pada penderita stigma adalah pendekatan spiritual. Tujuan Penelitian untuk mengetahui hubungan kesejahteraan spiritual dengan stigma yang dialami penderita TB di Puskesmas Abiansemal IV. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah penderita TB dari tahun 2018-2021 di Puskesmas Abiansemal IV. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah total sampling dan didapatkan sampel sebanyak 39 orang. Analisis data yang digunakan adalah Spearman rho. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas kesejahteraan spiritual berada pada kategori baik yaitu sebanyak 33 orang (84,6%), mayoritas berdasarkan stigma pada kategori baik yaitu sebanyak 29 orang (74,4%), dan uji Spearman rho didapatkan hasil nilai p value = 0,011 sehingga nilai p value < 0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima, yang artinya bahwa ada hubungan kesejahteraan spiritual dengan stigma yang dialami penderita TB. Kesejahteraan spiritual berperan dalam memberikan kesiapan secara mental kepada penderita TB dalam menghadapi tekanan secara eksternal karena status pasien TB yang diderita.
File :
RAMA_14201_C2121089_0825118901_0812108702_01 Front Ref.pdf
RAMA_14201_C2121089_0825118901_0812108702_02.pdf
RAMA_14201_C2121089_0825118901_0812108702_Full Text.pdf
RAMA_14201_C2121089_0825118901_0812108702_03.pdf
RAMA_14201_C2121089_0825118901_0812108702_04.pdf
RAMA_14201_C2121089_0825118901_0812108702_05.pdf
RAMA_14201_C2121089_0825118901_0812108702_06.pdf
RAMA_14201_C2121089_0825118901_0812108702_07.pdf
RAMA_14201_C2121089_0825118901_0812108702_08.pdf
RAMA_14201_C2121089_0825118901_0812108702_09 Ref.pdf
RAMA_14201_C2121089_0825118901_0812108702_10 Lamp.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
