Abstract :
Rheumatoid Arthritis adalah penyakit inflamasi non-bakterial yang bersifat
sistemik, progresif, cenderung kronik dan mengenai sendi serta jaringan ikat sendi
secara simetris. Salah satu terapi komplementer yang digunakan untuk
mengurangi nyeri adalah teknik relaksasi dan distraksi. Teknik relaksasi bisa
dilakukan dengan berbagai cara salah satunya yaitu dengan aromaterapi mawar.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aromaterapi mawar (rosa
damascene) terhadap penurunan nyeri sendi rheumatoid pada lansia.
Penelitian ini menggunakan Pre-Experimental Designs dengan rancangan
One Grup Pretest-Posttest design dengan jumlah sampel sebanyak 40 orang lansia
yang mengalami nyeri sendi rheumatoid. Data dianalisis menggunakan uji
Wilcoxon untuk membandingkan hasil pretest dan posttest.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata skala nyeri sendi
rheumatoid sebelum diberikan aromaterapi mawar (rosa damascena)adalah
6.3500 dan rata-rata skala nyeri sendi rheumatoid sesudah diberikan aromaterapi
mawar (rosa damascena) adalah 3.0000. Berdasarkan Analisa data menggunakan
uji Wilcoxon Sign Rank Test diperoleh nilai p value (Sig.(2-tailed)) 0,000 yang
memiliki arti arti p< 0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya terdapat
perbedaan yang singnifikan skala nyeri pre test dan post test. Jadi terdapat
pengaruh aromaterapi mawar (rosa damascena) terhadap penurunan nyeri sendi
rheumatoid pada lansia. Berdasarkan hasil penelitian tersebut diharapkan agar
lansia dengan nyeri sendi rheumatoid menggunakan terapi komplementer
aromaterapi mawar secara teratur dan berkesinambungan.