PENGARUH TERAPI PIJAT REFLEKSI KAKI
TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH
PADA PASIEN HIPERTENSI DI PUSKESMAS
MENGWI II
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bina Usada Bali
Author
Cintyawati, Ni Made Putri
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2023-08-17 05:57:31
Abstract :
Hipertensi atau tekanan darah tinggi atau memiliki tekanan darah diatas 140/90 mmHg dan sudah di ukur dua kali dengan selang waktu 5 menit. Hipertensi tidak bisa dianggap sebagai penyakit ringan hipertensi merupakan faktor risiko utama penyakit jantung dan stroke. Hipertensi juga sering disebut sebagai ?silent disease? karena tidak dapat dilihat dari luar dan jarang menimbulkan keluhan. Hipertensi juga dikenal sebagai heterogeneus group of disease karena dapat menyerang siapa saja, namun akan meningkat seiring bertambahnya usia. Hipertensi merupakan faktor risiko ketiga terbesar yang memicu terjadinya gagal jantung kongestif serta penyakit kardiovaskuler. Tujuan peneliti ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi pijat refleksi kaki terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi Di Puskesmas Mengwi II. Populasi pada penelitian ini berjumlah 229 responden. Teknik sampling purposive sampling. Pendekatan yang digunakan one group pre test-post test. Penelitian ini dilakukan selama 1 bulan dengan pertemuan 2 kali dalam 1 minggu selama 15 menit. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini 34 responden. Alat ukur yang digunakan adalah Sphynomanometer aneroid dan stetoskop. Analisis data menggunakan uji non parametric Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata tekanan darah sebelum diberikan intervensi sistol 165 mmHg dan siatol 100 mmHg dan rata-rata setelah diberikan intervensi sistol 145 mmHg dan diasto 90 mmHg. Hasil uji Wilcoxon Signed Rank Test diperoleh nilai p=0,000 (<0,05). Hasil ini menunjukkan bahwa terapi pijat refleksi kaki bermanfaat dalam mengurangi tekanan darah pada lansia. Jadi dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh pijat refleksi kaki terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi di Puskesmas mengwi II, Mengwi, Badung.Terapi Pijat Refleksi Kaki disarankan sebagai alternative tindakan untuk mengurangi tekanan darah pada lansia dengan hipertensi.
Hipertensi atau tekanan darah tinggi atau memiliki tekanan darah diatas 140/90 mmHg dan sudah di ukur dua kali dengan selang waktu 5 menit. Hipertensi tidak bisa dianggap sebagai penyakit ringan hipertensi merupakan faktor risiko utama penyakit jantung dan stroke. Hipertensi juga sering disebut sebagai ?silent disease? karena tidak dapat dilihat dari luar dan jarang menimbulkan keluhan. Hipertensi juga dikenal sebagai heterogeneus group of disease karena dapat menyerang siapa saja, namun akan meningkat seiring bertambahnya usia. Hipertensi merupakan faktor risiko ketiga terbesar yang memicu terjadinya gagal jantung kongestif serta penyakit kardiovaskuler. Tujuan peneliti ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi pijat refleksi kaki terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi Di Puskesmas Mengwi II. Populasi pada penelitian ini berjumlah 229 responden. Teknik sampling purposive sampling. Pendekatan yang digunakan one group pre test-post test. Penelitian ini dilakukan selama 1 bulan dengan pertemuan 2 kali dalam 1 minggu selama 15 menit. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini 34 responden. Alat ukur yang digunakan adalah Sphynomanometer aneroid dan stetoskop. Analisis data menggunakan uji non parametric Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata tekanan darah sebelum diberikan intervensi sistol 165 mmHg dan siatol 100 mmHg dan rata-rata setelah diberikan intervensi sistol 145 mmHg dan diasto 90 mmHg. Hasil uji Wilcoxon Signed Rank Test diperoleh nilai p=0,000 (<0,05). Hasil ini menunjukkan bahwa terapi pijat refleksi kaki bermanfaat dalam mengurangi tekanan darah pada lansia. Jadi dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh pijat refleksi kaki terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi di Puskesmas mengwi II, Mengwi, Badung.Terapi Pijat Refleksi Kaki disarankan sebagai alternative tindakan untuk mengurangi tekanan darah pada lansia dengan hipertensi.
File :
RAMA_14201_C1119161_0825118901_0814098901_01 Front Ref.pdf
RAMA_14201_C1119161_0825118901_0814098901_02.pdf
RAMA_14201_C1119161_0825118901_0814098901_Full Text.pdf
RAMA_14201_C1119161_0825118901_0814098901_03.pdf
RAMA_14201_C1119161_0825118901_0814098901_04.pdf
RAMA_14201_C1119161_0825118901_0814098901_05.pdf
RAMA_14201_C1119161_0825118901_0814098901_06.pdf
RAMA_14201_C1119161_0825118901_0814098901_07.pdf
RAMA_14201_C1119161_0825118901_0814098901_08.pdf
RAMA_14201_C1119161_0825118901_0814098901_09 Ref.pdf
RAMA_14201_C1119161_0825118901_0814098901_10 Lamp.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
