Abstract :
Salah satu penyakit menular yang menjadi masalah kesehatan di Indonesia adalah
demam berdarah. Dampak yang ditimbulkan oleh penyakit demam berdarah apabila
tidak segera ditangani dapat berkembang menjadi gejala Dengue Shock Syndrome
(DSS), bahkan dapat berakibat kematian. Upaya yang dilakukan untuk mencegah
merebaknya wabah demam berdarah dengue, salah satu cara yang dilakukan adalah
dengan melakukan 3M(Menguras, Mengubur, Menutup).
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan faktor perilaku 3m
(menguras, mengubur, menutup) dengan kejadian demam berdarah dengue di
Wilayah Kerja Puskesmas Klungkung I. Penelitian ini menggunakan desain
penelitian observasional dengan pendekatan cross sectional dengan jumlah sampel
sebanyak 69 responden menggunakan sampling purposive. Data analisis
menggunakan uji chi square.
Hasil penelitian diperoleh nilai p value 0,001 lebih kecil dari taraf signifikan 0,05
yang artinya ada hubungan faktor perilaku 3M (Menguras, Mengubur, Menutup)
dengan kejadian demam berdarah dengue di Wilayah Kerja Puskesmas Klungkung
I. Saran dari penelitian ini diharapkan masayarakat mampu meningkatkan
kesadaran serta keinginan mengenai cara mencegah terjadinya kejadian demam
berdarah dengue dengan menerapkan perilaku 3M (menguras, mengubur,
menutup).