Abstract :
Produksi ASI yang sedikit atau bahkan tidak keluarnya ASI pada hari-hari
pertama setelah melahirkan menjadi kendala dalam pemberian ASI secara dini.
Usaha untuk merangsang hormon prolaktin dan oksitosin pada ibu setelah
melahirkan selain memeras ASI, dapat juga dilakukan pijat, dalam hal ini kita bisa
melakukan pijat oksitosin dan pijat endorphin. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui pengaruh pijat oksitosin dan pijat endorphin dalam meningkatkan
produksi asi pada ibu nifas di Klinik Bersalin Anugerah Singaraja.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Pre Experimental dengan
pendekatan desain Intact-Group Comparison. Teknik pengambilan sampel
menggunakan teknik purposive sampling, sampel yang di gunakan adalah 30
responden, terdiri dari 15 ibu nifas kelompok perlakuan dan 15 ibu nifas
kelompok kontrol di Klinik Bersalin Anugerah Singaraja. Pengambilan sampel
berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Pengambilan data dengan menggunakan
SOP pijat oksitosin dan pijat endorphin serta kuesioner.
Hasil uji statistik independent t-test pada penelitian ini didapatkan P-Value
= 0,003 < ? 0,05 dapat disimpulkan ada pengaruh pijat oksitosin dan pijat
endorphin dalam meningkatkan produksi ASI pada ibu nifas. Saran dari penelitian
ini yaitu diharapkan bagi ibu nifas maupun keluarga hendaknya aktif mencari
informasi tentang pijat oksitosin dan pijat endohphin serta upaya yang dapat
dilakukan untuk meningkatkan produksi ASI pada ibu nifas.