Abstract :
Emesis gravidarum adalah gejala yang wajar dan sering terjadi pada
kehamilan trimester pertama. Keluhan emesis gravidarum pada kehamilan
disebabkan karena meningkatnya kadar hormon estrogen dan human chorionic
gonadotropin (HCG). Pengobatan untuk mengatasi emesis gravidarum pada ibu
hamil dapat dilakukan dengan terapi secara farmakologi dan non farmakologi,
salah satu terapi non farmakologi yang dapat diberikan adalah akupresur
perikardium VI. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh
akupresur perikardium VI terhadap emesis gravidarum pada ibu hamil trimester I
di PMB Luh Ayu Koriawati, S.Tr. Keb.
Metode penelitian ini menggunakan pre eksperimental dengan rancangan
one group pretest posttest design dengan jumlah sampel sebanyak 30 orang ibu
hamil trimester I yang mengalami emesis gravidarum. Teknik sampling penelitian
ini adalah non probability sampling. Data dianalisa menggunakan uji wilcoxon
untuk membandingkan hasil sebelum dan sesudah diberikan intervensi.
Setelah diberikan intervensi didapatkan p value sebesar 0.005 < 0,05.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh secara signifikan akupresur
perikardium VI terhadap penurunan intensitas emesis gravidarum. Akupresur
perikardium VI dapat dijadikan alternatif pengobatan secara komplementer untuk
mengurangi emesis gravidarum pada ibu hamil trimester I, sehingga disarankan
agar Bidan memberikan edukasi dan mengajarkan kepada ibu hamil yang
mengalami emesis gravidarum untuk mengurangi gejala keluhan emesis
gravidarum tersebut.