Abstract :
Angka kecemasan pada ibu bersalin sepanjang tahun 2020 di Indonesia yakni
18.737 jiwa. Kecemasan yang dialami ibu bersalin bisa diatasi dengan teknik
penggunaan aromaterapi lavender. Pemberian aromaterapi merupakan salah satu terapi
komplementer yang dapat dilakukan untuk menurunkan kecemasan pada Ibu Bersalin
Kala I. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Aromaterapi Lavender
terhadap Kecemasan Ibu Bersalin Kala I Fase Aktif di RSD Mangusada.
Desain penelitian one group pretest posttest design. Populasi adalah seluruh
bersalin kala I fase aktif di RSD Mangusada berjumlah 68 orang. Teknik sampling
adalah purposive sampling. Analisis data univariat dengan distribusi frekuensi, analisa
bivariat adalah uji non parametrik test dengan Wilcoxon Sign Rank Test dengan taraf
kemaknaan 95% ? = (0,05).
Sebelum diberikan Aromaterapi Lavender (pre test) memiliki kecemasan berat
sebanyak 34 orang (97,1%) dan tidak (0%). Setelah diberikan Aromaterapi Lavender
(post test) hampir setengahnya ibu bersalin kala I fase aktif memiliki kecemasan ringan
sebanyak 17 orang (48,6%), sebagian besar memiliki kecemasan sedang sebanyak 18
ibu (51,4%) dan tidak ada ibu bersalin yang memiliki kecemasan berat.
Uji beda Wilcoxon menunjukkan adanya signifikansi penurunan tingkat
kecemasan ibu bersalin kala I setelah diberikan aromaterpi lavender yang dibuktikan
dengan nilai p = 0.001 (signifikan apabila p < 0.05). 4. Ada pengaruh aromaterapi
lavender terhadap kecemasan ibu bersalin kala I fase aktif di RSD Mangusada