Abstract :
Diabetes mellitus menjadi suatu kondisi gangguan kesehatan yang
membutuhkan perawatan jangka panjang. Pemantauan gula darah secara mandiri
perlu dilakukan mengingat dampak buruk yang dapat ditimbulkan jika gula darah
tidak dapat dikontrol dengan baik. Pemantauan ini perlu dilakukan secara mandiri
dan berkesinambungan. Penelitian ini bertujuan untuk memahami proses
pemantauan gula darah mandiri (PGDM) pada pasien diabetes mellitus tipe 2 di
ruang rawat inap Rumah Sakit Umum X Denpasar. Studi kualitatif dipilih dalam
penelitian ini menggunakan metode fenomenologi melibatkan tujuh informan
dipilih menggunakan teknik purposive sampling dan dilanjutkan dengan snowball
sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam, observasi,
dan data dianalisis menggunakan cara Miles & Huberman menggunakan teori
adaptasi. Ada empat proses yang ditemukan dalam pemantauan gula darah mandiri
(PDGM) yaitu pelaksanaan pemantauan gula darah mandiri (PDGM), waktu
pemantauan, administratif hasil pemantauan, dan penyesuaian dosis insulin.
Berdasarkan hasil penelitian ini, pasien dapat mempertahankan proses PGDM
untuk dapat dilakukan secara mandiri dan berkesinambungan.