Abstract :
Kualitas tidur bayi tidak hanya mempengaruhi perkembangan fisik, tetapi
juga memiliki efek besar pada sistem mental, emosi, dan kekebalan tubuh. Pijat
bayi merupakan salah satu teknik yang dapat merangsang stimulasi proses tumbuh
kembang pada bayi, karena dengan sentuhan, bayi akan merasa rileks dan merasa
nyaman. Hasil studi pendahulan yang dilakukan pada tanggal 10 Agustus 2022
dengan mewawancarai sepuluh orang tua bayi yang berusia 6-12 bulan diperoleh
data enam orang tua (60%) mengatakan bahwa bayi sulit untuk tidur tepat
waktu.Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pijat
bayi terhadap kualitas tidur bayi usia 6-12 bulan Di PMB Ni Putu Sri Sumartini,
Amd.Keb Tahun 2022. Rancangan penelitian ini menggunakan penelitian pra
eksperimental dengan tipe one group pretest-posttes design. Teknik sampling
yang digunakan dalam penelitian ini adalah ?non probability sampling? dengan
metode ?purposive sampling dengan jumlah sampel 30 responden. Teknik
pengumpulan data menggunakan kuisioner dengan menggunakan uji Wilcoxon.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dari 30 responden sebelum
dilakukan pijat kualitas tidur baik yaitu empat responden (13,3%) sedangkan
setelah dipijat kualitas tidur baik yaitu sebanyak 20 responden (66,7%). Hasil uji
statistic diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 sehingga HI diterima
yang artinya ada Pengaruh Pijat Bayi terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 6-12
Bulan di PMB Ni Putu Sri Sumartini, Amd.Keb. Adapun saran yang diberikan
adalah pijat bayi dapat meningkatkan kekebalan daya tahan tubuh bayi sehingga
dapat membantu melawan infeksi dan juga dapat meningkatkan kualitas tidur bayi