TA : Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Karyawan Terbaik dengan Metode Analytical Hierarchy Process ( Studi Kasus : PT.Unilever Indonesia)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Dinamika
Author
Santoso, Ferdian Andre Bagus
Subject
658 General management
Datestamp
2023-02-24 01:36:23
Abstract :
Pemilihan karyawan terbaik sangat penting untuk perjalanan sebuah perusahaan. Seperti pada PT.Unilever Indonesia penilaian prestasi karyawan sangat penting untuk meningkatkan kualitas kerja para karyawannya. Pengambilan keputusan untuk menentukan karyawan terbaik dapat dilakukan Perusahaan dengan menilai kinerja karyawannya dalam jangka waktu pertahun. Dalam proses pemilihan karyawan terbaik masih menggunakan perhitungan dan pengumpulan data satu per satu. Pimpinan harus menunggu data absensi yang tidak bisa selesai dalam satu hari. Supervisor juga membutuhkan waktu berhari?hari untuk menyerahkan seluruh data nilai kerjasama dan nilai sikap karyawan. Hal tersebut yang menghambat proses penentuan ranking karyawan terbaik. Oleh karena itu dibutuhkan suatu sistem pendukung keputusan yang dapat membantu perusahaan untuk menentukan karyawan terbaik berdasarkan beberapa kriteria dan bobot tertentu. Penilaian kinerja karyawan pada PT.Unilever Indonesia dipengaruhi oleh beberapa kriteria yaitu presensi, keterlambatan, nilai kerjasama, nilai sikap kerja, skill improve / ide. Metode yang akan digunaan untuk membangun sistem pendukung keputusan pemilihan karyawan terbaik yaitu metode Analytical Hierarchy Process (AHP) serta metode perancangan yang digunakan penuis yaitu SDLC Waterfall, dimana proses pengambilan keputusan dilakukan dengan menilai alternatif pilihan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. Hasil analisis pengujian sistem menunjukan untuk perhitungan metode Analytical Hierarchy Process pada data karyawan PT.Unilever bagian Process Personal Care tahun 2022 mendapat nilai karyawan tertinggi sebesar 0,20801.
Pemilihan karyawan terbaik sangat penting untuk perjalanan sebuah perusahaan. Seperti pada PT.Unilever Indonesia penilaian prestasi karyawan sangat penting untuk meningkatkan kualitas kerja para karyawannya. Pengambilan keputusan untuk menentukan karyawan terbaik dapat dilakukan Perusahaan dengan menilai kinerja karyawannya dalam jangka waktu pertahun. Dalam proses pemilihan karyawan terbaik masih menggunakan perhitungan dan pengumpulan data satu per satu. Pimpinan harus menunggu data absensi yang tidak bisa selesai dalam satu hari. Supervisor juga membutuhkan waktu berhari?hari untuk menyerahkan seluruh data nilai kerjasama dan nilai sikap karyawan. Hal tersebut yang menghambat proses penentuan ranking karyawan terbaik. Oleh karena itu dibutuhkan suatu sistem pendukung keputusan yang dapat membantu perusahaan untuk menentukan karyawan terbaik berdasarkan beberapa kriteria dan bobot tertentu. Penilaian kinerja karyawan pada PT.Unilever Indonesia dipengaruhi oleh beberapa kriteria yaitu presensi, keterlambatan, nilai kerjasama, nilai sikap kerja, skill improve / ide. Metode yang akan digunaan untuk membangun sistem pendukung keputusan pemilihan karyawan terbaik yaitu metode Analytical Hierarchy Process (AHP) serta metode perancangan yang digunakan penuis yaitu SDLC Waterfall, dimana proses pengambilan keputusan dilakukan dengan menilai alternatif pilihan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. Hasil analisis pengujian sistem menunjukan untuk perhitungan metode Analytical Hierarchy Process pada data karyawan PT.Unilever bagian Process Personal Care tahun 2022 mendapat nilai karyawan tertinggi sebesar 0,20801.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
