Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemerataan Laba Penyisihan Melalui Penghapusan Aktiva Produktif: Praktek Manajemen Laba Dalam Perbankan Indonesia
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
STIE Indonesia Banking School
Author
Padera, Padera
Subject
HF5601 Accounting
Datestamp
2024-07-18 01:05:55
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui praktek manajemen laba yang dilakukan oleh perbankan di Indonesia. Lingkup penelitian meliputi faktor faktor yang diduga mempengaruhi praktek manajeman laba tersebut khususnya pemerataan laba yang dilakukan melalui kewajiban pembentukan cadangan piutang ragu (PPAP). Penelitian ini dilakukan terhadap 14 Bank terbesar di Indonesia berdasarkan ranking total aktivanya, dan dilakukan dalam kurun waktu tahun buku 2014 sampai dengan tahun buku 2016. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan untuk menganalisa sekaligus menguji data adalah dengan menggunakan indeks Eckel beserta metode regresi linier berganda. Hasil penelitian membuktikan bahwa terdapat 10 (sepuluh) dari 14 (empat belas) bank sampel di Indonesia yang melakukan praktek pemerataan laba. Dari hasil pengujian atas faktor faktor yang diduga mempengaruhi praktek manajemen laba tersebut, terbukti bahwa secara sendiri sendiri hanya faktor Resiko Kredit (Non Peforming Financing) yang berpengaruh signifikan terhadap praktek pemerataan laba, sedangkan ke 2 (dua) faktor lainnya yaitu Total Pembiayaan (Total Financing) dan Profitabilitas (Earning Before Taxes and Provisions) tidak berpengaruh terhadap praktek pemerataan laba. Namun jika dilakukan secara simultan ke 3 (tiga) faktor tersebut berpengaruh terhadap praktek pemerataan laba yang dilakukan melalui PPAP. Kata Kunci: Manajemen Laba, Pemerataan Laba, PPAP, Total Pembiayaan, Risiko Kredit, Profitabilitas.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui praktek manajemen laba yang dilakukan oleh perbankan di Indonesia. Lingkup penelitian meliputi faktor faktor yang diduga mempengaruhi praktek manajeman laba tersebut khususnya pemerataan laba yang dilakukan melalui kewajiban pembentukan cadangan piutang ragu (PPAP). Penelitian ini dilakukan terhadap 14 Bank terbesar di Indonesia berdasarkan ranking total aktivanya, dan dilakukan dalam kurun waktu tahun buku 2014 sampai dengan tahun buku 2016. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan untuk menganalisa sekaligus menguji data adalah dengan menggunakan indeks Eckel beserta metode regresi linier berganda. Hasil penelitian membuktikan bahwa terdapat 10 (sepuluh) dari 14 (empat belas) bank sampel di Indonesia yang melakukan praktek pemerataan laba. Dari hasil pengujian atas faktor faktor yang diduga mempengaruhi praktek manajemen laba tersebut, terbukti bahwa secara sendiri sendiri hanya faktor Resiko Kredit (Non Peforming Financing) yang berpengaruh signifikan terhadap praktek pemerataan laba, sedangkan ke 2 (dua) faktor lainnya yaitu Total Pembiayaan (Total Financing) dan Profitabilitas (Earning Before Taxes and Provisions) tidak berpengaruh terhadap praktek pemerataan laba. Namun jika dilakukan secara simultan ke 3 (tiga) faktor tersebut berpengaruh terhadap praktek pemerataan laba yang dilakukan melalui PPAP. Kata Kunci: Manajemen Laba, Pemerataan Laba, PPAP, Total Pembiayaan, Risiko Kredit, Profitabilitas.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
