Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Alokasi Pembiayaan Perbankan Syariah Untuk Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (UMKM) Di Indonesia
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
STIE Indonesia Banking School
Author
Kuswantoro, Mohammad Khairul
Subject
HJ Public Finance
Datestamp
2024-07-17 01:32:45
Abstract :
Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peran penting dalam pembangunan ekonomi nasional. UMKM memiliki kendala dalam perkembangannya, salah satunya adalah keterbatasan modal. Adanya bank syariah dapat bisa membantu UMKM dalam memberikan modal untuk perkembangan UMKM, Akan tetapi pembiayaan bank syariah untuk sektor UMKM masih lebih rendah dibandingkan pembiayaan sektor non UMKM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis faktor internal dan faktor ekstrnal yang mempengaruhi alokasi pembiayaan Bank Umum Syariah kepada UMKM diIndonesia pada periode januari 2015 sampai desember 2017. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dari laporan Statistik Perbankan Syariah. Variabel Independen penelitian ini menggunakan Non Performing Financing(NPF), dan Financial to Deposit Ratio(FDR) sebagai faktor internal . Untuk variabel Independen dari faktor eksternal menggunakan Inflasi dan Nilai Tukar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial pada faktor internal, FDR memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pembiayaan syariah Sektor UMKM. sedangkan NPF tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pembiayaan syariah sektor UMKM. Pada Faktor Eksternal Inflasi dan Nilai Tukar memberikan pengaruh signifikan terhadap pembiayaan syariah sektor UMKM. Kata Kunci: UMKM, Bank Umum Syariah, Pembiayaan Syariah, NPF, FDR, Inflasi, Nilai Tukar.
Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peran penting dalam pembangunan ekonomi nasional. UMKM memiliki kendala dalam perkembangannya, salah satunya adalah keterbatasan modal. Adanya bank syariah dapat bisa membantu UMKM dalam memberikan modal untuk perkembangan UMKM, Akan tetapi pembiayaan bank syariah untuk sektor UMKM masih lebih rendah dibandingkan pembiayaan sektor non UMKM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis faktor internal dan faktor ekstrnal yang mempengaruhi alokasi pembiayaan Bank Umum Syariah kepada UMKM diIndonesia pada periode januari 2015 sampai desember 2017. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dari laporan Statistik Perbankan Syariah. Variabel Independen penelitian ini menggunakan Non Performing Financing(NPF), dan Financial to Deposit Ratio(FDR) sebagai faktor internal . Untuk variabel Independen dari faktor eksternal menggunakan Inflasi dan Nilai Tukar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial pada faktor internal, FDR memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pembiayaan syariah Sektor UMKM. sedangkan NPF tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pembiayaan syariah sektor UMKM. Pada Faktor Eksternal Inflasi dan Nilai Tukar memberikan pengaruh signifikan terhadap pembiayaan syariah sektor UMKM. Kata Kunci: UMKM, Bank Umum Syariah, Pembiayaan Syariah, NPF, FDR, Inflasi, Nilai Tukar.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
